Bisnis.com, SEMARANG—Pemerintah Provinsi Jawa Tengah optimistis investasi pada 2019 akan terus tumbuh signifikan dengan ditunjang oleh berbagai proyek baru maupun yang masih berjalan saat ini.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Tengah Prasetyo Aribowo mengatakan sejak 2015, realisasi investasi di Jateng selalu berada di atas target. Dia memperkirakan hal tersebut masih bisa belanjut pada tahun depan.
“Pertumbuhan investasi kita cenderung bagus. Ini masih akan berlanjut karena akan muncul proyek-proyek baru yang sekarang sedang dalam tahap perencanaan,” ujarnya dalam acara “Business Challenges 2019: Prospek Ekonomi Jawa Tengah di Tahun Politik”, Kamis (13/12/18).
Adapun sepanjang periode Januari-September 2018, realisasi investasi Jateng telah mencapai Rp41,94 triliun atau 88,95% dari target tahun ini senilai Rp47,15 triliun. Dengan hasil tersebut, hampir bisa dipastikan realisasi investasi sepanjang tahun ini akan terlampaui.
Prasetyo menuturkan sektor energi masih akan mendominasi bauran investasi Jateng tahun depan. Pasalnya, beberapa proyek besar seperti pembangkit listrik di Batang, Jepara, dan Cilacap masih terus berjalan.
Selain itu, beberapa proyek infrastruktur yang digarap BUMN pun diprediksi masih menyumbang investasi yang cukup besar.
“Proyek-proyek pemerintah seperti jalan tol juga menyumbang banyak. Saya kira sampai 2019 masih oke,” tuturnya.