Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dua Rumah Rusak Akibat Pohon Tumbang Saat Malam Tahun Baru

Dua rumah rusak setelah tertimpa pohon yang tumbang oleh hujan lebat disertai angin kencang di Desa Tubanan, Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Selasa (31/12/2019).
Ilustrasi angin kencang/Reuters
Ilustrasi angin kencang/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA — Dua rumah rusak setelah tertimpa pohon yang tumbang oleh hujan lebat disertai angin kencang di Desa Tubanan, Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Selasa (31/12/2019).

Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, peristiwa bermula dari hujan lebat disertai angin kencang yang melanda wilayah tersebut sejak pukul 15.00 WIB.

Selang sekitar dua jam kemudian, pohon jenis Sonokeling berdiameter 30 sentimeter setinggi kurang lebih 10 meter tumbang menimpa dua rumah warga.

Agus Wibowo Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mengatakan rumah tersebut dimiliki Senipah (60 tahun) dengan kerugian sekitar Rp5 juta. Separuh dari rumahnya rusak.

Selain itu, rumah lainnya adalah milik Seno (45 tahun) dengan 10 persen bagian rumahnya rusak. Diperkirakan kerugian mencapai Rp1 juta. Kedua pemilik rumah selamat dan tidak ada korban jiwa dari pihak anggota keluarga yang lain.

“Tim SAR gabungan dari personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Jepara dan pihak dinas terkait melakukan pengumpulan data, memberikan bantuan logistik dasar dan membersihkan dahan serta puing kerusakan rumah dibantu warga sekitar,” katanya melalui keterangan resmi BNPB, Selasa (31/12/2019) malam.

Dalam menghadapi potensi ancaman bencana hidrometeorologi seperti hujan deras disertai angin kencang dan angin puting beliung, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo mengingatkan agar memangkas ranting pohon yang dianggap membahayakan.

"Jangan salahkan pohonnya. Pangkas rantingnya tapi jangan tebang habis pohonnya," kata Doni.

Dia meminta kepada seluruh pemerintah daerah hingga seluruh lapisan masyarakat agar dapat membangun kesadaran kolektif dalam penanggulangan bencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper