Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gelar Syawalan Virtual, Ini Pesan Sri Sultan HB X

Sejumlah peserta yang hadir menyampaikan pesan bernada optimis terkait pandemi Covid-19 dan kondisi pembangunan di DIY.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X. /Antara
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X. /Antara

Bisnis.com, YOGYAKARTA – Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta mengadakan halalbihalal atau syawalan secara virtual pada Senin (31/5/2021). Dalam sambutannya, Gubernur DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap agar masyarakat dapat memaknai momen Lebaran dengan lebih optimistis. 

“Jikalau kitab-kitab suci, Taurat, Zabur, Injil, maupun Quran, hanya buku-buku hukum tanpa puisi, [maka] manusia telah lama hidup dengan rohani yang kering. Di tengah gejolak pandemi saat ini, salah satu kebutuhan kita adalah menghidupkan kembali puisi yang bermakna bagi kehidupan yang kian terisolasi,” ujarnya.

Kepada seluruh peserta yang hadir, Ngarsa Dalem berharap agar momen Idulfitri dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan. Terutama pada bidang pengabdian dan profesi yang dijalani. “Izinkan saya bersama istri mengucapkan Selamat Idulfitri 1442 H, mohon maaf lahir dan batin,” pungkasnya.

Tak hanya Ngarsa Dalem, peserta lain yang menghadiri acara tersebut juga memaknai momen Idulfitri untuk menjaga optimisme di tengah masa pandemi. Seperti yang disampaikan Haryadi Suyuti, Wali Kota Yogyakarta.

“Semoga momentum syawalan ini semakin meneguhkan kita semua di tengah pandemi Covid-19 untuk selalu dan senantiasa bersemangat dan bersungguh-sungguh [untuk] mengabdi pada masyarakat, bangsa, dan negara,” jelas Haryadi dalam sambutannya.

Sementara itu, Ketua DPRD DI Yogyakarta, Nuryadi, optimistis bahwa pandemi Covid-19 dapat segera berakhir. Tak hanya itu, dampak positif dari langkah pemulihan pada beberapa sektor juga diharapkan mampu terasa dalam waktu dekat.

“Kami yakin sepenuhnya bahwa kita akan segera melewati masa-masa sulit ini dan kembali dapat melesatkan pembangunan dengan sebaik-baiknya,” tutur Nuryadi.

Selain dihadiri oleh pejabat Pemerintah Daerah DI Yogyakarta, acara virtual tersebut juga mengundang Mahfud MD selaku Menteri Koordinasi bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Masyarakat DI Yogyakarta yang tersebar di berbagai wilayah juga hadir. Secara virtual, masyarakat dapat mengikuti jalannya acara melalui kanal Youtube.

Edi Sukirman, Ketua Umum Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG), yang hadir dan mewakili masyarakat DI Yogyakarta di Jabodetabek, mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Gubernur dan Wakil Gubernur atas capaian kinerja pembangunan yang ada.

“Kami bangga dan mendoakan agar visi dan misi Gubernur untuk menyongsong abad Samudera Hindia untuk kemuliaan martabat manusia Yogyakarta dapat teralisasi,” jelas Edi.

Tenaga kesehatan di DI Yogyakarta mengungkapkan sejumlah harapannya kepada pemerintah. Hal tersebut disampaikan bertepatan dengan momen Idulfitri serta agenda syawalan virtual yang digelar Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta pada Senin (31/5/2021).

Di hadapan jajaran pemerintah daerah, tenaga kesehatan DI Yogyakarta menyampaikan berbagai keresahannya. “Kami menyampaikan bahwa situasi kesehatan saat ini, terutama kasus Covid-19 masih belum menunjukkan tanda penurunan,” jelas Anugrah Wiendyasari, Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul.

Anugrah mengungkapkan bahwa tenaga kesehatan di DI Yogyakarta telah mengambil berbagai langkah dan upaya untuk mencegah dan mengendalikan pandemi Covid-19. “Dari tingkat masyarakat, jajaran pemerintahan, dan sektor swasta. Upaya promotif dan preventif dimulai dari sosialisasi dan penegakan prokes di semua tatanan,” jelasnya.

Upaya 3T yaitu testing (pengecekan), tracking (pelacakan), dan treatment (perawatan) bagi pasien Covid-19 juga terus dilakukan. “Serta diperkuat dengan upaya vaksinasi secara bertahap, sesuai dengan kelompok sasaran,” jelas Anugrah.

Anugrah juga berharap agar seluruh pihak dapat terus menegakkan protokol kesehatan di setiap aktivitas. Tak hanya itu, pemerintah juga diharapkan dapat memberikan sejumlah jaminan bagi tenaga kesehatan yang telah bertugas secara maksimal.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper