Bisnis.com, SEMARANG — PT Semen Indonesia Tbk. (SIG) melanjutkan instruksi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk membangun Rumah BUMN di Kabupaten Rembang. Di Lokasi tersebut, SIG menunjuk anak usahanya yaitu PT Semen Gresik untuk memfasilitasi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar wilayah Rembang dan Blora.
Dharma Sunyata, Kepala Unit Komunikasi dan Corporate Social Responsibility PT Semen Gresik, menjelaskan bahwa Rumah BUMN Rembang telah berdiri sejak 17 Agustus 2020. Fasilitas itu merupakan buah kolaborasi antara BUMN dengan pemerintah daerah.
Mulanya hanya ada 40 pelaku UMKM yang dibina di Rumah BUMN Rembang. Namun, seiring berjalannya waktu, kini Rumah BUMN Rembang sudah menampung 318 UMKM binaan dengan serapan tenaga kerja hingga 1.500 orang. "Harapan kami tahun depan bisa sampai 500 UMKM. Kemudian semakin banyak teman-teman milenial yang bergabung," kata Dharma, dikutip Minggu (18/12/2022).
Dharma juga menyampaikan bahwa Rumah BUMN Rembang memiliki sejumlah fasilitas yang bisa digunakan para pelaku UMKM. Fasilitas seperti ruang kelas, ruang kerja, dan ruang pertemuan bisa digunakan kapan saja. Pada ruang tengah, juga tersedia galeri khusus dimana para pelaku UMKM bisa memamerkan produk buatannya.
"Sampai saat ini, penjualan kami di masa pandemi mencatatkan angka Rp2 miliar dan kemarin mendapat apresiasi dari Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Tengah, mendapat penghargaan penjualan terbesar selama pandemi di Jawa Tengah untuk pengelolaan Rumah BUMN," kata Dharma saat ditemui wartawan.
Rumah BUMN Rembang sendiri tak cuma menjadi ruang usaha bagi pelaku UMKM di wilayah Blora dan Rembang. Lebih lanjut, Dharma menjelaskan bahwa PT Semen Gresik juga memberikan fasilitas berupa pembinaan, pelatihan, dan konsultasi bagi para pelaku UMKM.
"Mulai dari hulu sampai hilir. Artinya, mulai dari sisi administrasi, perizinan, peningkatan kompetensi yang ada di sana, peningkatan mutu produk, packaging, kita bantu kerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM serta teman-teman kreatif Rembang," jelas Dharma.
Diharapkan, melalui Rumah BUMN Rembang, para pelaku UMKM bisa mengembangkan usahanya. Dengan cara itu, geliat ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di sekitar pabrik Semen Gresik Rembang bisa ikut meningkat.
"Kami tidak mendanai mereka. Tetapi, dari sisi peningkatan kompetensi, kami ikut andil untuk memberikan support kepada mereka. Dan ini semua, fasilitas, pembinaan, untuk teman-teman UMKM, milenial, teman-teman kreatif, ini gratis tidak dipungut biaya," pungkas Dharma.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
