Bisnis.com, SEMARANG - Geliat pada sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Tanah Air tidak bisa dianggap remeh.
Direktur Retail Banking BNI Putrama Wahju Setyawan, menyebut dengan kontribusi sebesar 60 persen pada struktur Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, mestinya sektor UMKM mendapatkan perhatian khusus.
"Bank sebagai salah satu pelaku bidang usaha keuangan memiliki kewajiban dengan pihak lain. Dengan pemerintah, dengan media, berkewajiban bersama buat meningkatkan kapabilitas pelaku UMKM. Dengan demikian, kapabilitas pelaku UMKM bisa meningkat dan memberikan kontribusi yang besar bagi Indonesia," jelas Wahju dalam acara BNI UMKM Festival yang digelar di Kota Semarang pada Selasa (8/8/2023).
Wahju menjelaskan, pasca pandemi Covid-19, ada harapan agar kinerja UMKM bisa kian cemerlang. Namun demikian, masih ada pelaku UMKM yang belum bankable meskipun secara kinerja sudah cukup feasible. "Untuk itu ada BNI UMKM Festival, untuk memberikan pembinaan," jelasnya.
Ratusan pelaku UMKM di wilayah Kota Semarang dan sekitarnya diajak buat menata keuangan usahanya melalui pelatihan literasi keuangan. Wahju berharap, dengan pelatihan tersebut, diharapkan usaha yang dijalankan pelaku UMKM bisa mendapat dukungan pembiayaan melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR).
"Jadi itu memang tidak serta merta, memberikan KUR harus ada juga proses pembinaannya. Diajari dulu bagaimana mereka menata keuangannya, bagaimana meningkatkan kualitas produknya, packagingnya, pemasarannya," jelas Wahju.
Baca Juga
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, mengapresiasi inisiatif yang dilakukan BNI tersebut. Sebagai bank plat merah yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), BNI menjadi salah satu bank yang punya perhatian serius terhadap perkembangan sektor UMKM di Tanah Air.
"BNI bagi kami sangat bagus, BNI ini Himbara yang paling berani membiayai di sektor produksi. Karena kelemahan kita itu justru di produksinya," ucap Teten.
Lebih lanjut, Teten berharap agenda yang digelar BNI di Kota Semarang tersebut bisa menjadi bagian dari ekosistem bisnis dan pengembangan UMKM di Tanah Air. "Saya kira ini ekosistem yang demikian bagus, karena itu saya memberi apresiasi kepada BNI. Mudah-mudahan ini bisa dilakukan tiap tahun," ucapnya.