Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

4.000 Pelari Ikuti Rupiah Borobudur Playon, Perputaran Ekonomi Capai Miliaran

4.000 pelari ikuti Rupiah Borobudur Playon di Magelang, meningkatkan ekonomi lokal hingga miliaran rupiah dan mendukung pariwisata serta UMKM.
4.000 Pelari mengikuti agenda Rupiah Borobudur Playon pada Minggu (27/7/2025) pagi/Bisnis-Muhammad Faisal Nur Ikhsan.
4.000 Pelari mengikuti agenda Rupiah Borobudur Playon pada Minggu (27/7/2025) pagi/Bisnis-Muhammad Faisal Nur Ikhsan.

Bisnis.com, MAGELANG - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Tengah bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menggelar agenda wisata olahraga atau sport-tourism bertajuk "Rupiah Borobudur Playon" di Kawasan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, pada Minggu (27/7/2025) pagi.

Agenda lari dengan rute sepanjang 5 KM dan 10 KM itu diikuti oleh 4.000 orang peserta dari berbagai wilayah.

"Alhamdulillah tahun ini jumlah pesertanya meningkat menjadi 4.000 dibandingkan tahun lalu sekitar 3.500. Tujuan dari Rupiah Borobudur Playon ini adalah menyukseskan program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yaitu sport tourism dan ujung-ujungnya tentu (meningkatkan) pariwisata," kata Rahmat Dwisaputra, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah.

Rahmat menjelaskan bahwa agenda wisata olahraga memiliki potensi untuk menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Magelang, khususnya melalui sektor pariwisata.

Berdasarkan catatan Pemerintah Kabupaten Magelang, pelaksanaan agenda Rupiah Borobudur Playon pada tahun-tahun sebelumnya bisa menyentuh angka hingga miliaran rupiah.

"Kalau tahun lalu, kurang lebih Rp5 miliar uang masuk di sektor perdagangan, hotel, dan restoran menurut catatan Kabupaten Magelang. Insya Allah tahun ini mestinya lebih, karena jumlah pesertanya juga banyak dan kita ada pameran UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah)," ucap Rahmat.

Besarnya jumlah perputaran uang dari agenda tersebut juga dirasakan oleh sektor-sektor usaha lainnya. Terutama pada sektor pendukung pariwisata, seperti perdagangan, perhotelan, juga restoran.

Lebih lanjut, dalam pelaksanaan Rupiah Borobudur Playon kali ini, terkumpul Rp612 juta uang pendaftaran yang nantinya akan didonasikan untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di desa-desa penyangga Kawasan Candi Borobudur.

Sujarwanto Dwiatmoko, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah, berharap pelaksanaan Rupiah Borobudur Playon pada tahun ini dapat semakin menggeliatkan sektor pariwisata hingga UMKM di sekitar kawasan Candi Borobudur.

Selain Rupiah Borobudur Playon, kawasan itu juga akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan agenda World Hash yang diperkirakan bakal mendatangkan peserta hingga puluhan ribu orang.

"Dari luar negeri banyak sekali, kalau mereka stay di sini bisa sampai lima hari. Untuk Borobudur, tidak usah diragukan lagi, mau event 10.000-20.000 sih oke-oke saja, semua fasilitasnya lengkap, tempatnya memungkinkan, parkiran oke, penginapan ada," ucap Sujarwanto.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro