Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pusat Layanan Informasi Warga Terdampak Bandara Kulonprogo Dibentuk

PT Angkasa Pura I meresmikan pusat layanan informasi (help desk) untuk warga terdampak pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo.
Ilustrasi./Antara
Ilustrasi./Antara

Bisnis.com, KULONPROGO—PT Angkasa Pura I meresmikan pusat layanan informasi (help desk) untuk warga terdampak pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo.

"Keberadaan 'help desk' ini merupakan respon terhadap tingginya permohonan layanan informasi yang tepat dan jelas terkait proses konsinyasi pembayaran atas lahan milik warga terdampak pembangunan bandara. Jangan samoai keberadaannya sia-sia karena manfaatnya besar," kata Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo kepada pers usai meresmikan help desk di Kulonprogo, Yogyakarta, Senin (5/2/2018).

Hadir dalam peresmian ini Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I (Persero) Devy W. Suradji, serta jajaran TNI dan Polri.

Help desk ini berada di Kantor Proyek Pembangunan Bandar Udara Internasional Yogyakarta, Jalan Raya Wates -Purworejo Km. 1, Tanggalan, Palihan, Wates.

Menurut Bupati Hasto Wardoyo, help desk ini bertujuan untuk memberikan pemahaman paripurna atau komprehensif tentang prosedur dan proses konsinyasi pembayaran ganti kerugian serta mengawal pemenuhan hak-hak warga terdampak, sehingga akan terbuka ruang dialog antara warga dengan Angkasa Pura I, Pemkab Kulon Progo, BPN, kontraktor pembangunan, maupun pihak terkait lainnya.

Dikatakan Bupati, saat ini masih banyak warga masyarakat yang membutuhkan banyak informasi mengenai besaran dan manfaat ganti rugi, status tanah yang tidak dipahami sehingga keberadaan help desk sangat dibutuhkan.

Help desk, kata Bupati, nantinya juga sebagai ajang pelatihan bagi masyarakat terdampak pembangunan bandara untuk memperoleh keahlian setelah menerima dana penggantian tanah.

"Kalau help desk ini ramai didatangi warga maka itu artinya bermanfaat dan tak sia-sia untuk masyarakat," kata bupati.

Bupati Hasto Wardoyo, mengatakan suara hati masyarakat terdampak pembanguban bandara harus didengarkan dan dicarikan solusi agar mereka nantinya tidak menimbulkan kecemasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Writer
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper