Bisnis.com, SEMARANG – Terminal baru Bandara Ahmad Yani Semarang memang bakal dioperasikan sebelum Lebaran 2018. Meski demikian, pembangunan terminal apung atau yang menggunakan konsep floating airport itu belum sepenuhnya selesai.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, menyebutkan terminal apung Bandara Ahmad Yani bakal mulai dioperasikan Rabu (6/6/2018). Kendati demikian, banyak sejumlah fasilitas yang belum bisa dioperasikan secara optimal. Salah satunya, fasilitas tempat parkir.
Tempat parkir di bandara baru yang rencana dibangun empat lantai. Namun, hingga kini lahan parkir itu baru terselesaikan satu lantai.
“Masih menyisakan tiga lantai lagi,” ujar Faik saat meninjau persiapan akhir terminal apung Bandara Ahmad Yani Semarang, Selasa (29/5/2018).
Jika sudah selesai secara menyeluruh, lahan parkir terminal baru Bandara Ahmad Yani Semarang itu diperkirakan mampu menampung 2.000 kendaraan. Namun karena baru selesai satu lantai, lahan parkir itu pun kemungkinan hanya bisa menampung sekitar 600 kendaraan.
“Tapi kan lebih banyak dari bandara lama yang hanya mampu menampung 500 kendaraan,” jelas Faik.
Faik menambahkan terminal apung Bandara Ahmad Yani Semarang diharapkan mampu menampung sekitar 4,4 juta penumpang. Jumlah ini lebih banyak sembilan kali lipat dibanding terminal yang lama, yang hanya mampu menampung sekitar 800.000 penumpang.
Ia juga memprediksi jumlah penumpang di Bandara Ahmad Yani Semarang tahun ini bakal mengalami peningkatan sekitar 8% dibanding tahun sebelumnya. Jika pada tahun 2017 jumlah penumpang rata-rata 16.700 orang per hari, maka tahun ini bakal meningkat.
“Makanya kita percepat pembangunannya menjelang Lebaran. Setelah Lebaran kita lengkapi fasilitas yang belum terselesaikan, seperti area parkir dan proyek culture bandara untuk keindahan,” terangnya.
