Bisnis.com, JAKARTA - Ratusan warga Dusun Stabelan, Desa Tlogolele, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali mengungsi ke tempat penampungan pengungsi sementara setelah terjadi letusan Gunung Merapi pada Jumat pagi.
Kepala Dusun Stabelan Boyolali, Maryanto menyatakan Merapi kembali mengeluarkan asap tebal dan terdengan suara gemuruh dari tempat tinggalnya yang berjarak sekitar 3,5 km dari puncak.
"Ratusan warga sempat panik dan mereka sudah bersiap-siap langsung menuju ke tempat pengungsian sementara di Desa Tlogolele," katanya.
Asap letusan Merapi terlihat mengarah ke barat, dan kondisi Dusun Stabelan Tlogolele mengalami hujan abu meski tipis.
Warga pun diminta tetap waspada.
Sementara itu, Tumar, warga Desa Jrakah Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali mengatakan kondisi warga di desa yang berjarak 10 km dari Merapi itu --yang masuk dalam kawasan rawan II bencana-- tenang namun waspada.
"Kondisi Jrakat juga terkena hujan abu tipis saja. Warga ada yang mengenakan masker, tetapi kondisi sekarang sudah baik," kata Tumar.
Merapi Meletus, Warga Desa Tlogolele Mengungsi
Ratusan warga Dusun Stabelan, Desa Tlogolele, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali mengungsi ke tempat penampungan pengungsi sementara setelah terjadi letusan Gunung Merapi pada Jumat pagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

59 menit yang lalu
Following CDIA IPO, Prajogo Pangestu Plans to Lower CUAN Share Price
1 jam yang lalu
Racikan Portofolio Saham Happy Hapsoro hingga Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

11 jam yang lalu
Ini Strategi Jateng Antisipasi Dampak Tarif Trump

19 jam yang lalu
Kota Semarang Pacu Daya Saing Pasar Tradisional
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
