Bisnis.com, JOGJA -PT Gama Multi Usaha Mandiri di bawah Universitas Gadjah Mada (UGM) membuka program pelatihan perhotelan selama sembilan bulan. Pelatihan ini bertujuan mencetak calon tenaga kerja yang handal dan kompeten, sesuai kebutuhan industri pariwisata dan perhotelan saat ini.
Corporate Public Relations Gama Multi Group, Indah Subadra menyampaikan pelatihan ini berbeda dengan pelatihan pada umumnya. "Penekanan kita berupa jaminan penempatan kerja. Kalau di Jogja, pelatihan itu ya sudah, pelatihan saja, tidak ada jaminan diterima di perusahaan," katanya saat berkunjung ke kantor Harian Jogja, Rabu (31/7/2019).
Indah menjelaskan bahwa salah satu keprihatinan yang melatarbelakangi Gama Multi menyelenggarakan pelatihan ini adalah banyaknya pengangguran yang justru datang dari lulusan SMK, terutama di bidang perhotelan. Untuk itu, dengan jaminan yang diberikan, baik lulusan SMK perhotelan tahun ajaran 2018-2019 maupun tahun ajaran sebelumnya bisa mengikuti kursus ini dengan harapan langsung mendapat pekerjaan di perusahaan ternama.
Selain lulusan SMK perhotelan, target pelatihan ini juga ditujukan untuk lulusan SMA umum dan lulusan D1, D2, D3 Sekolah Perhotelan. Pemateri langsung didatangkan dari pengajar dan praktisi perhotelan, yaitu general manager hotel berbintang.
Asisten Manager Gama Konsultan, Sonny Ashadi Kurniawan menjelaskan, selain adanya jaminan penempatan kerja, pelatihan ini juga memiliki keunggulan yang tidak diperoleh di tempat pelatihan lainnya. "Kita berikan hotel sistem, materinya seperti input sistem di hotel. Jadi [hotel sistem] tidak hanya dikerjakan oleh bagian front office saja tetapi semua bidang bisa melakukannya. Ke depan biar pihak hotel juga enggak perlu mentraining [karyawan baru] lagi," katanya.
Pelatihan dibuka dua angkatan. Angkatan pertama pada 9 September 2019 dan angkatan kedua 9 Oktober 2019. Pelatihan ditempuh dalam waktu sembilan bulan, 3 bulan pertama teori di kelas dan enam bulan magang di hotel berbintang di Jogja.
Ada lima jurusan yang ditawarkan yakni front office department, housekeeping department, food & beverage product department, food & beverage services department, dan sales & marketing department.
"Untuk biayanya Rp6,5 juta," kata Sonny.