Bisnis.com, REMBANG – Pemkab Rembang sukses menjadi tuan rumah peringatan Hari Kesetiakawanan Nasional (HKSN) tingkat Jateng, yang digelar di Desa Meteseh Kecamatan Kaliori.
Hadir langsung dalam kegiatan tersebut adalah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo serta Bupati Rembang Abdul Hafidz.
Meteseh Kaliori dipilih sebagai tuan rumah lantaran merupakan desa binaan dari Dinas Sosial Jateng. Hal itu sesuai dengan kebijakan Gubernur Jateng untuk melakukan pendampingan terhadap desa miskin.
Dalam kegiatan tersebut dilakukan sejumlah aksi sosial antara lain pembagian sembako dan peningkatan kualitas RTLH.
Khusus rehabilitasi 50 unit RTLH, dana bersumber dari CSR Bank Jateng yang bantuan tersebut diberikan untuk warga yang berada di Kabupaten Rembang khususnya Desa Meteseh Kecamatan Kaliori.
Bedah rumah menyasar sebanyak 50 unit dengan masing-masing mendapatkan alokasi sebesar Rp15 juta. Sehingga, anggaran yang dikucurkan dari dana CSR Bank Jateng mencapai sekitar Rp750 juta.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengharapkan, digelarnya HKSN Jateng di Rembang dapat menggugah empati terhadap kesulitan orang lain melalui aksi nyata. Ia mengklaim, selama ini kebersamaan dalam upaya membangun kesejahteraan sosial di Rembang dapat berjalan dengan baik.
Pasalnya, 3 pilar pembangunan yaitu pemerintah, dunia usaha dan masyarakat telah bersinergi dengan semangat gotong royong mewujudkan kesejahteraan sosial, sesuai peran masing-masing. Pemerintah melalui regulasi dan kebijakannya, sedangkan dunia usaha melalui tanggungjawab sosial, sementara masyarakat dengan partisipasi aktifnya.
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengimbau agar di HKSN tersebut bantuan untuk masyarakat yang membutuhkan.
“Di Rembang, saya pernah mewisuda PKH dan diviralkan. Ini menjadi contoh yang baik. Butuh budi pekerti yang baik, butuh tepa selira, butuh keadilan di antara kita. Adil itu tidak rata, pak. Tapi, mereka yang sudah mampu, tidak usah terima lagi,” kata Ganjar
Pimpinan Bank Jateng Cabang Rembang, Aqum Salimi menyebutkan, bantuan RTLH merupakan wujud kepedulian perusahaan untuk masyarakat Rembang.
"Harapannya, bantua tersebut mampu membantu warga yang membutuhkan," kata Aqum Salimi melalui siaran persnya Rabu (4/12/2019).