Bisnis.com, SEMARANG – Hendrar Prihadi, calon Wali Kota Semarang, melakukan pencoblosan di TPS 09, Lempongsari. Ia tiba di TPS pukul 08.30 WIB, sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
Tak hanya dirinya, warga lain pun mesti mengikuti jadwal yang ditentukan guna menghindari kerumunan di TPS. Protokol kesehatan lain pun mesti dipenuhi. Seperti mencuci tangan sebelum memasuki TPS juga menggunakan masker dan sarung tangan plastik saat menggunakan hak suara.
Ada 388 orang pemilih yang akan menggunakan hak suaranya di TPS 09 ini. Termasuk Hendi, sapaan akrabnya, beserta keluarga. "Sebagai warga Semarang saya mengajak istri dan anak saya dua orang untuk melaksanakan hak berdemokrasi di TPS Lempongsari," ungkapnya, Rabu (9/12/2020).
Terkait protokol kesehatan yang diterapkan, Hendi mengapresiasi kesigapan dan kedisiplinan petugas.
"Prokesnya oke lho, kita dikasih sarung tangan. Kemudian ditetes [tinta setelah menggunakan hak suara]. Ini kan benar-benar prosedur kesehatan yang sudah dihitung benar oleh KPU," jelasnya.
Ia berharap pelaksanaan Pilkada di Kota Semarang dapat berjalan lancar dan aman, terlebih dari penularan Covid-19.
Baca Juga
"Kalau dilihat tadi juga kan panitia sudah memberlakukan [protokol kesehatan] dengan tepat. [Sehingga] tidak berkerumun," jelasnya.
Hal ini diharapkan dapat memfasilitasi tingginya animo masyarakat untuk menggunakan hak suaranya.
"Mudah-mudahan sampai jam 13.00 berjalan lancar dan saya berdoa hari ini tidak hujan, supaya warga antusias untuk datang [ke TPS]," harap Hendi.
Sebagai calon tunggal Pilkada Wali Kota Semarang, Hendi otomatis tinggal melawan kotak kosong. Ia optimis akan hasil kinerja tim pemenangan. Untuk memantau hasil Pilkada, Hendi dan timnya akan melakukan pemantauan ke empat lokasi TPS. Proses hitung cepat juga akan dilakukan.
"Kemungkinan nanti sore ada gambaran hasilnya seperti apa. Tapi hasil akhir kami percaya dan sepenuhnya yakin dengan KPU," ungkapnya.
Berdasarkan data KPU Kota Semarang, terdapat 1.174.068 orang pemilih yang menggunakan hak suaranya pada Pilkada 9 Desember ini. Dari daftar tersebut, wilayah Pedurungan memiliki daftar pemilih tetap terbanyak dengan jumlah pemilih 137.510 orang.