Bisnis.com, SEMARANG - PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah membuka penjualan tiket kereta api pada masa Angkutan Lebaran 1443 H di aplikasi KAI Access, web kai.id, loket stasiun, serta seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya.
Saat ini KAI menerapkan kebijakan penjualan tiket KA Jarak Jauh mulai H-30 sebelum keberangkatan. Adapun, PT KAI DAOP 4 menyediakan 11.227 tiket kereta sepanjang masa angkutan Lebaran 2022.
Per 1 April, KAI menjual tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan sehingga masyarakat sudah dapat membeli tiket untuk perjalanan 1 April sampai dengan 16 Mei 2022 dan seterusnya termasuk dari Semarang.
Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro mengatakan, tiket KA pada masa angkutan lebaran masih cukup banyak tersedia.
"Masyarakat dapat segera memesan tiket untuk keberangkatan angkutan lebaran melalui berbagai channel penjualan yang tersedia," ujar Krisbiyantoro, Jumat (1/4/2022).
Dia mengatakan, sampai dengan 1 April 2022, KAI Daop 4 Semarang telah menjual 10.171 tiket KA Jarak Jauh dan KA Lokal untuk keberangkatan periode 22 April sampai dengan 13 Mei 2022 atau 4,1% dari total tiket yang disediakan.
Baca Juga
Rute favorit masyarakat pada periode tersebut di wilayah Daop 4 Semarang yaitu Semarang-Jakarta, Tegal-Jakarta, Cepu-Jakarta dan Semarang-Surabaya.
"Adapun untuk tanggal keberangkatan favorit masyarakat dari wilayah Daop 4 Semarang yaitu 29 April, 30 April, 7 Mei dan 8 Mei," katanya.
Ia menambahkan, dalam rangka menghadapi Angkutan Lebaran ini pula, KAI telah melakukan berbagai kesiapan baik pada sarana, prasarana, maupun sumber daya manusia.
KAI bersama Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dan stakeholder lainnya telah melaksanakan kegiatan Ramp Check atau inspeksi keselamatan Standar Pelayanan Minimum di seluruh wilayah operasi kereta api.
"Para petugas KAI juga terus dipersiapkan untuk mewujudkan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api," jelasnya.
Untuk menyelenggarakan Angkutan Lebaran di masa pandemi Covid-19 ini, KAI akan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai ketentuan pemerintah. Sejak memasuki stasiun, pelanggan akan dicek suhu tubuh dan disediakan hand sanitizer.
"Begitu juga saat di kereta api, petugas secara berkala membersihkan titik-titik yang sering disentuh pelanggan dengan disinfektan. KAI secara konsisten mengingatkan pelanggan untuk terus menerapkan protokol kesehatan agar kesehatan para pelanggan dapat terjaga dengan baik," pungkasnya. (k28)