Bisnis.com, SEMARANG – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Indonesian Fashion Chamber (IFC) menggelar program Semarang Fashion Trend (SFT) 2022 yang merupakan bagian dari rangkaian acara Festival Jateng Syariah (FAJAR) 2022.
Program tersebut diharapkan memberikan kontribusi nyata dalam mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Jawa Tengah dengan membuka ruang kolaborasi antar pelaku usaha syariah dan meningkatkan gaung promosi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) halal dan fesyen.
Dalam gelaran tersebut, KPw BI Provinsi Jawa Tengah memperkenalkan Batik Blora sebagai bagian dari kekayaan khazanah fesyen di Tanah Air. Melalui acara Muslim Fashion Show, sejumlah desainer fesyen Jawa Tengah diajak untuk berkreasi menggunakan Batik Blora.
“Kalau kita perhatikan sejarah, batik itu budaya aristrokrasi, dari kalangan Keraton. Sehingga batik yang dikenal di Jawa Tengah itu Solo dan Yogyakarta. Kemudian berkembang ke batik pesisir. Blora ini belum ikutan. Baru ada Lasem, Pekalongan, dan Rembang,” jelas Rahmad Dwi Saputra, Kepala KPw BI Provinsi Jawa Tengah, Jumat (5/8/2022) malam.
Rahmat menjelaskan bahwa melalui acara tersebut, KPw BI Provinsi Jawa Tengah mengajak masyarakat untuk bisa mengenal batik-batik buatan daerah. “Harapannya dengan fashion Show malam ini, Batik Blora bisa sejajar dengan batik-batik lain di Jawa Tengah yang sudah eksis. Jadi masyarakat bisa tahu kalau Jawa Tengah gudangnya batik dan asal mulanya batik,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, busana berbahan batik Blora coba diperagakan oleh para tokoh Srikandi Jawa Tengah. Mulai Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu hingga Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Tengah Atikoh Ganjar melenggok di atas panggung.
Para tokoh perempuan di Jawa Tengah itu memeragakan busana garapan desainer asli Blora dengan jenama Snap. Bupati Blora, Arif Rohman, mengapresiasi upaya Bank Indonesia dalam memperkenalkan batik Blora tersebut. “Kita merasa senang dan juga kaget. Kok kita yang dipilih. Ini concern dari BI dengan Blora ini luar biasa dan salah satunya malam ini adalah batik. Bahwa kita punya khazanah batik juga,” ucapnya.
Selain acara fashion show, rangkaian acara FAJAR 2022 yang diselenggarakan pada Februari-Agustus 2022 juga diisi oleh beragam kegiatan lainnya. Antara lain perlombaan, capacity building pondok pesantren dan UMKM syariah, aneka bentuk showcase, talkshow, kurasi, serta fasilitasi Business Matching pembiayaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
