Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grand Candi Hotel Semarang Kembali Gelar Pasar Senggol

Berangkat dari kesuksesan penyelenggaraan di tahun lalu, Grand Candi Hotel Semarang kembali menggelar acara rutin Pasar Senggol.
Empty
Empty


Bisnis.com, SEMARANG - Grand Candi Hotel Semarang menggelar acara Pasar Senggol pertama di tahun 2023 ini pada Minggu (26/2/2023) kemarin. Acara itu menjadi keberlanjutan dari acara rutin yang digelar pada tahun lalu.

Immanuel Teja, Public Relations Grand Candi Hotel, menyebut gelaran Pasar Senggol itu ramai dikunjungi masyarakat yang hendak berkuliner dan menonton festival kebudayaan.

"Berbeda dengan sebelumnya, Pasar Senggol kali ini diadakan di Amarta Ballroom Grand Candi Hotel Semarang. Perubahan ini terjadi karena tingginya animo masyarakat untuk mengunjungi Pasar Senggol sehingga diperlukan ruangan yang lebih luas," jelasnya.

Dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Teja menyampaikan bahwa ada berbagai gerai kuliner dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Terhitung, ada 20 UMKM yang ikut meramaikan acara tersebut.

"Kuliner yang dijajakan pun beraneka ragam. Mulai makanan tradisional seperti Tahu Gimbal, Lumpia, dan Wingko. Ada pula makanan kekinian yang digemari oleh pengunjung, seperti Wonton, Telur Gulung, Crepes, minuman Boba dan masih banyak lainnya," jelas Teja.

Grand Candi Hotel Semarang sendiri menggelar acara Pasar Senggol itu sebagai dukungan bagi pelaku UMKM di Kota Semarang dan sekitarnya. Harapannya, dengan gelaran tersebut, produk kuliner dari UMKM itu bisa dikenal oleh masyarakat luas.

Tak cuma diramaikan aneka gerai dan produk kuliner. Pasar Senggol yang digelar Grand Candi Hotel Semarang juga melibatkan anak-anak tingkat Sekolah Dasar. Anak-anak itu diajak untuk meramaikan lomba mata pelajaran, lomba mewarnai, hingga lomba rubik.

Pasar Senggol juga ditutup dengan penampilan tari kreasi dari beberapa sanggar tari di Kota Semarang. Salah satu grup tari bahkan juga meramaikan pertunjukan itu dengan membawa properti Warak Ngendok yang jadi ikon Kota Semarang.

Teja berharap agar gelaran Pasar Senggol itu bisa menjadi wadah bagi masyarakat Semarang untuk melestarikan kebudayaan lokalnya. Baik lewat tarian, hingga berbagai lomba yang diadakan.

"Dan semoga, melalui Pasar Senggol lahir generasi penerus yang cinta dan peduli dengan kebudayaan yang indah ini," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Press release
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper