Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertamina Guyur 270.000 Tambahan Stock LPG 3 Kg di Soloraya

Pertamina Patra Niaga memberikan tambahan stock LPG 3 kg sebanyak 270.000 untuk wilayah Soloraya.
Suasanya lokasi penyimpanan tabung gas LPG 3 kg di pangkalan resmi. Dok Istimewa
Suasanya lokasi penyimpanan tabung gas LPG 3 kg di pangkalan resmi. Dok Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Soloraya mendapat tambahan stock LPG 3 kg sebanyak 27.000 yang diberikan oleh Pertamina Patra Niaga Jawa Tengah-DIY.

Area Manager Communication, Relations, and Corporate Social Responsibility (CSR) Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Taufiq Kurniawan mengatakan, pemberian tambahan stock ini dilakukan mulai Selasa (4/2/2025).

"Kita banjiri Soloraya 270.000 tambahan tabung dari Selasa kemarin," katanya saat dihubungi Bisnis, Rabu.

Ia pun menjelaskan bahwa stock yang ditambahkan tersebut akan dibagi selama 3 hari. Kemudian untuk ketersediaan stock LPG 3 kg di wilayah Soloraya dipastian aman.

"(Stock) masih aman," lanjut Taufiq.

Taufiq juga menyatakan pihaknya belum menerima laporan mengenai kelangkaan yang terjadi di wilayah Soloraya.

"Nggak ada (laporan) kelangkaan stock," pungkasnya.

Adapun mengutip Antara, pihaknya juga melakukan monitoring terhadap penyaluran LPG 3 kg di wilayah Solo. Ia juga melakukan peninjauan LPG 3 kg, di mana ditemukan tidak ada antrian.

"Situasi penyaluran elpiji di Jawa Tengah dan DIY sangat kondusif. Tidak ada antrean dan penyalurannya normal, sama seperti sebelumnya. Sejak Minggu kami monitor secara ketat," katanya.

Dirinya berharap dengan adanya 270.000 tambahan stock, masyarakat tidak lagi melakukan pembelian secara berlebihan.

"Tidak berlebihan dalam melakukan pembelian agar situasi kondusif. Kami dengan instansi terkait melakukan pengecekan di Solo dan kondisi aman, pencatatan tetap berjalan," katanya.

Sejalan dengan itu, ia turut mengimbau kepada masyarakat agar membeli LPG 3 kg di pangkalan untuk memperoleh harga sesuai dengan ketentuan pemerintah.

"Masyarakat bisa dengan mudah mengakses pangkalan elpiji melalui website. Di sekitar masyarakat tinggal akan muncul pangkalan terdekat," katanya.

Dengan demikian, dikatakannya, tidak ada alasan lagi masyarakat tidak dapat elpiji dengan lokasi terdekat dan tidak ada lagi alasan masyarakat mendapat elpiji di atas harga Rp18.000 per tabung.

"Kalau di pengecer harga terlalu berlebihan di atas HET jangan dibeli, akseslah subsidi tepat elpiji, ke pangkalan terdekat dengan harga eceran tertinggi Rp18.000. Pemerintah sudah menetapkan harga sesuai SK Gubernur Rp18.000, tujuannya supaya harga bahan pokok bisa ditekan, harga murah, situasi kondusif," pungkas Taufiq.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper