Bisnis.com, BANYUMAS—Proyek pembangunan jalur rel ganda di Jawa Tengah bagian selatan ditarget selesai pada tahun 2019, kata Kepala Balai Perkeretaapian Jateng Yuwono Wiarco.
"Jalur rel ganda Purwokerto-Kroya dan Kroya-Kutoarjo diharapkan tahun 2019 beroperasi," katanya di Banyumas, Selasa (16/1/2018).
Ia mengatakan pekerjaan jalur rel ganda Purwokerto-Kroya sepanjang 27 kilometer sudah dikerjakan per segmen sehingga tinggal mengerjakan jalur-jalur pendek termasuk beberapa pekerjaan besar seperti pembangunan terowongan di Notog dan Kebasen serta jembatan di Sungai Serayu dan Sungai Logawa.
Sementara untuk pekerjaan jalur rel ganda Kroya-Kutoarjo sepanjang 76 kilometer baru mencapai sekitar 30 persen karena baru berjalan sekitar tiga hingga empat bulan dan ada pekerjaan besar berupa pembangunan terowongan di Ijo, Kabupaten Kebumen.
Selain itu, pembangunan jalur rel ganda Solo-Kedungbanteng sepanjang 52 kilometer ditarget selesai pada tahun 2018.
"Purwokerto-Kroya ditargetkan selesai dalam empat bulan ke depan karena untuk terowongan dan jembatan belum selesai, masih tersisa satu tahun lagi," katanya.
Yuwono mengakui dalam proyek pembangunan jalur rel ganda Kroya-Kutoarjo terdapat hambatan berupa genangan air saat hujan di daerah Butuh, Kabupaten Purworejo.
Menurut dia, genangan air tersebut lama surutnya sehingga pekerjaan penimbunan tanah di lokasi bakal jalur rel dilakukan setelah surut.