Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BMKG Memperkirakan Musim Hujan di DIY Hingga Maret

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Yogyakarta memperkirakan musim hujan di lima kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta masih berlangsung hingga Maret 2018.

Bisnis.com, YOGYAKARTA—Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Yogyakarta memperkirakan musim hujan di lima kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta masih berlangsung hingga Maret 2018.

"Februari hingga Maret 2018 masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang lebat disertai petir dan angin kencang," kata Kepala Kelompok Data dan Informasi Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta, Djoko Budiono di Yogyakarta, Rabu (7/2/2018).

Semula BMKG memperkirakan puncak musim hujan di DIY hingga Februari 2018. Namun berdasarkan pemantauan, interaksi antara intensitas maksimum matahari yang posisinya di atas Pulau Jawa dengan monsoon Asia masih cukup kuat. Hal itu masih ditambah dengan kemunculan daerah pusat tekanan rendah di Samudera Hindia atau sebelah utara Australia.

"Sampai saat ini monsoon baratan atau Asia yang banyak membawa uap air masih cukup kuat masuk hingga bagian selatan equator," kata Djoko.

Selain itu, lanjut Djoko, fenomena Madden Julian Oscilation (MJO) atau penjalaran tekanan udara rendah di Samudera Hindia juga diperkirakan kembali berada di wilayah Indonesia pada Maret 2018.

Keberadaan MJO, kata dia, mengakibatkan pembentukan awan hujan dari Samudera Hindia yang bergerak ke arah timur atau ke arah Indonesia sehingga masih menyebabkan turunnya hujan. "MJO masih menyebabkan peningkatan hujan di Pulau Jawa," kata dia.

Saat ini, kata dia, suhu muka laut di perairan Indonesia secara umum berkisar antara 28-30 derajat celcius. Kondisi itu juga berperan memasok uap air di wilayah Jawa sehingga potensi pembentukan awan hujan relatif tinggi.

"Dengan kondisi cuaca seperti ini, kami memperkirakan fase pancaroba di DIY baru terjadi pada April 2018," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Writer
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper