Bisnis.com, SEMARANG – Perum Bulog Divre Jawa Tengah memastikan stok bahan pangan untuk Ramadan dan Lebaran 2019 aman. Bahkan stok diperkirakan mencukupi untuk kebutuhan hingga 5 bulan mendatang.
Wakil Kepala Perum Bulog Divre Jateng Juaheni mengatakan stok bahan pangan di gudang-gudang Bulog sangat mencukupi untuk kebutuhan momen Ramadan dan Lebaran tersebut.
Adapun, saat ini ketersediaan stok beras medium Bulog mencapai 104.207,36 ton, beras premium 10.622,85 ton. Sementara stok gula Bulog mencapai 2.066,97 ton, daging kerbau 10,74 ton, minyak goreng 78,651 ton, bawang merah 26 ton, daging ayam 0,10 ton, dan telur 9,96 ton.
"Sangat cukup untuk memenuhi keperluan Ramadan. Beras aman ada 100.000 ton lebih, baik premium maupun medium. Jadi, cukup untuk keperluan Ramdan dan Lebaran. Selain beras, kami ada produk lain yang siap digelontorkan, kita punya minyak, gula, tepung, daging siap untuk men-support Lebaran," kata Juaheni, Rabu (10/4/2019).
Dia mengutarakan pula bahwa untuk penyerapan yang dilakukan Bulog Divre Jateng selama April 2019 di beberapa daerah cukup bagus.
Selain itu, untuk mengantisipasi kenaikan sejumlah harga pangan yang biasa terjadi saat Ramadan, pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi agar harga tetap terkendali.
Bulog, ungkapnya, akan serius memantau pergerakan harga yang terjadi di pasaran dan akan menggelar operasi pasar ketika harga sudah terlalu tinggi.
"Antisipasi kenaikan harga tetap dilakukan, seperti operasi pasar supaya penjualan untuk segala bahan pangan tidak terjadi kenaikan siginifikan," kata Juaheni.
Sementara itu, Bulog Subdivre Semarang menyalurkan 15.000 paket sembako murah di Semarang dan Kendal.
Bertempat di Gudang Bulog, Palebon Semarang. Bulog menjual dengan harga super murah sebanyak 10.000 paket di Semarang dan 5.000 paket sembako di Kendal.
Kepala Perum Bulog Subdivre Semarang, Muchson, mengatakan pembagian sembako tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan memeriahkan HUT Kementerian BUMN ke-21 yang jatuh pada 13 April 2019 mendatang.
"Sebanyak 10.000 paket sembako tersebut kami salurkan untuk masyarakat di sekitar lokasi gudang, yakni warga Kecamatan Pedurungan, Gayamsari, dan Semarang Timur sebanyak 3.000 paket. Penyaluran lewat RPK Bulog 2.000 paket dan masyarakat umum yang mendownload aplikasi LinkAja 5.000 paket," kata Muchson.
Dia mengemukakan paket sembako yang dibagikan Bulog Semarang memiliki harga Rp 42.500 per paket, tetapi dijual hanya dengan harga Rp 10.000 per paket kepada masyarakat.
“Paket tersebut berisi 1 kg beras, 1 liter minyak goreng, 450 gram gula pasir, 250 gram garam, dan 220 gram sarden,” tuturnya.