Bisnis.com, SLEMAN – Puluhan mahasiswa pemegang A5 mendatangi Balai Desa Caturtunggal, Sleman, Rabu (17/4/2019). Mereka mendatangi Balai Desa karena surat suara yang ada di TPS tidak bisa mengakomodir.
Salah seorang mahasiswa, Cornelia Melinda mengatakan, sebelum mendatangi Balai Desa, ia telah mendatangi TPS dengan membawa form A5.
“Namun, saat hendak mendaftar di TPS, ditolak oleh petugas TPS dengan alasan sudah penuh dan surat suara yang tersedia sudah sesuai dengan DPT,” kata dia, Rabu (17/4/2019).
Oleh karena itu, ia dan teman-temannya mendatangi Balai Desa untuk meminta klarifikasi dan kejelasan dari PPS.
“Namun dari PPS juga tidak bisa memberikan klarifikasi dan menjamin kami agar bisa mencoblos,” ucap dia.
Salah seorang pemegang A5 lainnya, Panji Ardiansyah, mengaku sudah dipingpong hingga empat kali oleh petugas TPS.
“Saya sudah mendatangi TPS sejak pukul 08.00 WIB, dipingpong hingga pindah ke empat TPS, dan tetap tidak bisa mencoblos, alasannya surat suara sudah sesuai DPT,” kata dia.
Padahal, kata dia, ia sudah dari jauh jauh hari mengurus form A5 agar bisa menggunakan hak pilihnya.
"Kalau seperti ini kami terpaksa golput, gimana kerja KPU,” ucap dia.
Berdasarkan pantauan, hingga pukul 11.30 WIB, puluhan mahasiswa tersebut masih berada di Balas Desa Caturtunggal untuk menunggu kejelasan terkait dengan hak pilihnya.