Bisnis.com, SEMARANG—Berbagai produk perikanan baik segar maupun olahan yang tersertifikasi melalui Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Semarang tembus pasar di 25 negara pada periode Januari—April 2019.
Kepala BKIPM Semarang Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Raden Gatot Perdana, mengungkapkan, dari 25 negara tujuan ekspor produk perikanan Jawa Tengah, lima tertinggi di antaranya Amerika Serikat, China, Jepang, Malaysia, dan Taiwan.
“Berbagai produk perikanan segar maupun olahan yang tersertifikasi melalui Balai KIPM Semarang mampu merambah pasar di 25 negara di dunia,” kata Gatot dalam pernyataan resminya, Jumat (17/5/2019).
Di antara lima negara tujuan ekspor tertinggi, dia menjelaskan, Amerika Serikat menjadi negara dengan nilai tujuan ekspor tertinggi Rp367 miliar.
Sementara itu, tambahnya Taiwan adalah negara tujuan ekspor produk perikanan Jateng di antara 5 negara tertinggi senilai Rp45 miliar.
Adapun nilai ekspor produk perikanan ke China, Jepang, dan Malaysia masing-masing mencapai Rp153 miliar, Rp181 miliar, dan Rp52 miliar.
Baca Juga
Varian produk hasil perikanan yang diminati oleh pasar Ekspor di 25 negara yaitu di antaranya Rajungan, daging Nila, Surimi, Udang putih, dan Cumi-cumi.