Bisnis.com, SEMARANG - Sebanyak 107 proyek yang bakal dibangun di Jawa Tengah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Tengah Prasetyo Aribowo mengungkapkan 107 proyek adalah hasil dari konsultasi dan identifikasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan pemerintah pusat.
"Itu kami bahas ketiga pertemuan dengan pemerintah tiga minggu yang lalu," kata Prasetyo kepada Bisnis yang dikutip, Selasa (18/2/2020).
Prasetyo menjelaskan bahwa 107 proyek tersebut sudah masuk dalam lampiran RPJMN 2020 - 2024. Perkembangan terbaru, ratusan proyek di Jateng itu telah disepakati dan masuk dalam rencana kerja (renja) kementerian dan lembaga.
"Jadi kementerian dan lembaga sudah memasukan itu (107 proyek) ke renja mereka masing-masing," jelasnya.
Jateng sendiri ketiban untung dengan rencana pembangunan ratusan proyek yang didominasi infrastruktur dasar. Dalam Peraturan Presiden (Perpres) No.79/2019, sekitar 270 proyek senilai Rp353,4 triliun bakal menyebar ke penjuru Jawa Tengah (Jateng) dalam waktu lima tahun ke depan.
Rencana pelaksanaan proyek tersebut menjadi strategi pemerintah guna mempercepat roda perekonomian Jateng. Apalagi, Jateng merupakan salah satu provinsi yang ditarget mampu tumbuh di angka 7%.