Bisnis.com, SEMARANG - Manjemen PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto (BIA) Yogyakarta menyatakan tidak akan menggelar seremoni pemindahan aktivitas bandara ke Yogyakarta Internasional Airport (YIA).
General Manager AP I BIA Yogyakarta Agus Pandu Purnama mengatakan bahwa YIA sudah siap beroperasi penuh. Sebagian besar fasilitas siap beroperasi di bandara sehingga aktivitas penerbangan bisa berjalan normal.
"Bandara YIA sudah siap melaksanakan operasi penuh, tidak ada seremonial, aktvitas normal seperti di Adisutjipto," kata Pandu kepada Bisnis, Senin (23/3/2020).
Pandu menambahkan bahwa pihaknya juga telah melakukan langkah antisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19). Sejumlah alat pencegahan juga sudah disiapkan di semua penjuru bandara untuk menangkal virus corona masuk ke Yogyakarta.
"Pemindahan sesuai jadwal tanggal 29 Maret, jadi bisa optimal," imbuhnya
Adapun Angkasa Pura 1 menargetkan dalam waktu lima tahun ke depan target 20 juta penumpang bisa terealisasi. Target ini Jjuh lebih tinggi dibanding kapasitas Bandara Adisutjipto yang tahun lalu sebanyak 8,4 juta penumpang.
Kendati demikian, pihak AP 1 juga realisitis, tahun mereka memproyeksikan dengan relokasi penerbangan pada tanggal 29 Maret, jumlah penumpang via YIA bisa berada di angka 10 juta-12 juta.