Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumsi BBM di Jateng Naik 6 Persen

Berangsur normalnya konsumsi BBM selain kegiatan perekonomian masyarakat yang meningkat juga banyaknya kendaraan konsumen yang mengisi BBM terutama di rest area tol trans Jawa.
Ilustrasi./Bisnis-Arief Hermawan P
Ilustrasi./Bisnis-Arief Hermawan P

Bisnis.com, SEMARANG - Konsumsi BBM terutama produk gasoline (Pertamax Series, Pertalite, dan Premium) di wilayah Jawa Bagian Tengah tercatat mengalami kenaikan sebanyak 6 persen yaitu dari rata-rata harian di bulan Juli sebesar 11.436 kiloliter (KL) menjadi 12.158 KL.

Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina MOR IV, Anna Yudhiastuti mengatakan jumlah konsumsi BBM long weekend kemarin sama dengan jumlah rata-rata penyaluran harian normal sebelum pandemi Covid-19 yaitu di rentang angka 12.100-12.500 KL per harinya.

“Berangsur normalnya konsumsi BBM selain kegiatan perekonomian masyarakat yang meningkat juga banyaknya kendaraan konsumen yang mengisi BBM terutama di rest area tol trans Jawa," kata Anna melalui siaran persnya, Senin (24/8/2020).

Sementara itu, lanjutnya untuk konsumsi LPG, ada kenaikan sebanyak 1 persen saat long weekend kemarin yaitu sebesar 45 Metric Ton (MT) dari rata-rata bulan Juli sebesar 4.137 MT menjadi 4.182 MT.

“Jumlah kenaikan tersebut masih dapat dikatakan stabil mengingat masih dalam prognosa yang dihitung dari penyaluran rata-rata harian selama long weekend. Tentunya dari data-data tersebut kami Pertamina memastikan ketersediaan stok baik untuk BBM, LPG maupun Avtur masih aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," katanya.

Adapun konsumsi Avtur di Bandara Ahmad Yani, konsumsi rata-rata di bulan Juli 2020 sebanyak 33 Kiloliter (KL) per hari dan saat long weekend kemarin menjadi 36 KL per hari. Sementara itu Bandara Adi Soemarmo naik dari rata-rata di bulan Juli sebesar 16 KL menjadi 26 KL.

Meskipun terjadi kenaikan, namun konsumsi tersebut masih jauh di bawah rata-rata normal sebelum Pandemi Covid-19 yaitu untuk Bandara Ahmad Yani sebesar 106 KL per hari dan Adi Soemarmo sebesar 45 KL per hari.(k28)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Alif Nazzala R.
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper