Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Awan Panas Merapi Meluncur ke Hulu Krasak dan Boyong

tercatat telah terjadi 22 gempa awan panas guguran, 80 gempa guguran, lima gempa hembusan dan satu gempa fase banyak.
Lugas Subarkah
Lugas Subarkah - Bisnis.com 27 Januari 2021  |  15:31 WIB
Awan Panas Merapi Meluncur ke Hulu Krasak dan Boyong
Awan panas guguran Gunung Merapi terlihat dari Kaliurang, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (27/1/2021). Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan pada tanggal 27 Januari 2021 telah terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi dengan jarak luncur maksimal 1200 meter ke arah hulu Sungai Krasak. - Antara/Hendra Nurdiyansyah.

Bisnis.com, YOGYAKARTA - Aktivitas guguran Gunung Merapi yang meningkat hari ini, Rabu (27/1/2021), banyak mengarah ke arah hulu Kali Krasak dan Boyong.

Tercatat sebanyak 22 kali Gunung Merapi mengeluarkan awan panas pada Rabu ini, antara pukul 06.00 WIB-12.00 WIB, dengan jarak luncur maksimal 1,6 km.

Kepala balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPYKG), Hanik Humaida, menjelaskan awan panas tercatat memiliki amplitude maksimal 60 mm dengan durasi 197 detik. “Ke arah barat daya, hulu kali Krasak dan Boyong. Tinggi kolom teramati tersapu angin kencang dari barat ke timur rata puncak,” ujarnya, Rabu (27/1/2021).

Selain awan panas, teramati pula guguran material sebanyak empat kali dengan jarak luncur maksimal 800 meter ke arah yang sama. Pada aktivitas kegempaan, tercatat telah terjadi 22 gempa awan panas guguran, 80 gempa guguran, lima gempa hembusan dan satu gempa fase banyak.

Peningkatan aktivitas guguran juga teramati pada hari sebelumnya, Selasa (26/2/2021). Antara pukul 18.00 WIB-24.00 WIB, tercatat terjadi 11 kali awan panas dengan amplitude maksimal 60 mm, durasi 160 detik dan tinggi kolom 400 meter ke arah barat daya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

gunung merapi

Sumber : JIBI/Harian Jogja

Editor : Miftahul Ulum

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top