Bisnis.com, SEMARANG – Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang terpilih akan berlangsung pada Jumat (26/2/2021) nanti. Rencananya, pelaksanaan pelantikan akan diselengarakan secara virtual melalui zoom meeting dan disiarkan secara langsung di kanal Youtube Pemerintah Kota Semarang.
“Hal ini sesuai dengan edaran yang disampaikan Kementerian Dalam Negeri kepada Kabupaten / Kota masing-masing,” jelas R. Wing Wiyarso Poespojoedho, Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretaris Daerah Kota Semarang, Selasa (23/2/2021).
Berdasarkan keterangan resmi yang diterima Bisnis, pelantikan akan dilakukan di Ruang Lokakrida, Gedung Moh. Ihsan, Balaikota Semarang. Jumlah tamu yang hadir langsung akan dibatasi maksimal 25 orang. “Yang lain tidak boleh masuk ruangan, ruangan pun akan disterilkan,” jelasnya.
Hendrar Prihadi kembali terpilih sebagai walikota Semarang. Berdasarkan keputusan Komisi Pemilihan Umum Kota Semarang, Hendi, sapaan akrabnya, dinyatakan memenangkan Pilkada Kota Semarang Tahun 2020 dengan 716.693 suara atau 91,56 persen dari total suara sah.
Dua kali menjabat sebagai walikota juga berpengaruh pada laporan kekayaan Hendi. Sebelumnya, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaran Negara (LHKPN) tahun 2016, kekayaan Hendi dilaporkan mencapai Rp1.816.243.081. Setelah menjabat sebagai wali kota, jumlahnya meningkat jadi Rp 8.614.918.885.
Data LHKPN tahun 2019 menunjukkan bahwa kekayaan Hendi bertambah sekitar Rp6,8 miliar setelah menjabat sebagai wali kota. Tak hanya itu, Hendi juga dilaporkan mengganti mobil pribadinya dari Toyota Fortuner keluaran 2012 senilai Rp370.000.000 dengan Honda HRV tahun 2017.
Baca Juga
Sementara itu, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Wakil Wali Kota Semarang terpilih, dilaporkan memiliki kekayaan Rp4.682.482.721. Berdasarkan LHKPN tahun 2019, kekayaan Ita, sapaan akrabnya, terdiri dari harta berupa tanah dan bangunan senilai Rp2.702.000.000, kendaraan pribadi berupa dua motor senilai Rp6.000.000, dan harga bergerak lainnya dengan nilai mencapai Rp443.268.711.
Ita juga dilaporkan memiliki kekayaan berupa kas senilai Rp2.515.734.874, serta harta dalam bentuk lain senilai Rp100.000.000. Selain itu, ia juga dilaporkan memiliki hutang Rp1.084.520.864. Total kekayaan Ita tak jauh berbeda dengan suaminya, Alwin Basri, yang menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tersebut dilaporkan memiliki harta kekayaan senilai Rp4.521.431.471
