Bisnis.com, PURWOREJO - Aparat kepolisian masih berjaga di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, hingga Rabu (9/2/2022). Julian Duwi, anggota Tim Hukum Warga Desa Wadas, menjelaskan bahwa aparat dilaporkan melakukan penggeledahan rumah warga untuk menyita alat telekomunikasi.
"Informasi yang kami peroleh dari warga saat ini ada sweeping untuk mencari handphone dan sebagainya," jelas Julian, Rabu (8/2/2022).
Julian menjelaskan bahwa akses informasi dari dan menuju Desa Wadas masih sangat terbatas. Terputusnya jaringan listrik dan sinyal telekomunikasi menyulitkan masyarakat, tim advokasi, serta media yang bertugas.
Baca Juga
"Bahkan media pun dilarang untuk mendokumentasikan, bahkan disuruh menghapus dokumentasinya dan itu ternyata terjadi juga terhadap warga yang ditangkap," jelasnya dalam konferensi pers yang dilakukan secara virtual.
Hi @marcmarquez93, welcome and enjoy Mandalika and Lombok. In other side of this country, young people captured and hit just because they are defending their village.@MotoGP @MandalikaPrix @HRC_MotoGP #WadasMelawan https://t.co/sQBVLlJwVC
— NephiLaxmus (@NephiLaxmus) February 8, 2022
Selain itu, akses transportasi menuju Desa Wadas juga telah dijaga ketat oleh aparat. Bahkan, bantuan logistik yang dikirimkan kelompok-kelompok solidaritas masyarakat belum mampu menjangkau wilayah tersebut.
"Ini ada satu mobil yang saya ketahui, itu dari teman-teman Petani Pantai Selatan. Ini belum bisa di-drop di Desa Wadas karena kondisinya bagi kami belum memungkinkan sehingga ini masih ada yang dibawa di Polres Purworejo," jelas Julian.