Bisnis.com, YOGYAKARTA - Padusan adalah sebuah tradisi bersih diri jelang bulan Ramadan dengan cara mandi atau berendam di sumber mata air.
Tradisi ini bertujuan agar umat Islam maksimal melaksanakan ibadah dalam kondisi suci lahir dan batin. Kini, padusan mengalami pergeseran makna yang awalnya seharusnya dilakukan seorang diri dan sepi menjadi beramai-ramai dalam satu sumber mata air.
Lokasi padusan bahkan menjadi objek wisata. Berikut ini adalah lima tempat wisata yang kerap dijadikan tempat padusan favorit di Jogja.
Pantai Parangtritis
Jelang Ramadan, Pantai Parangtritis selalu ramai wisatawan yang hendak melakukan ritual padusan. Biasanya, kepadatan pengunjung saat padusan adalah ketika sinar Matahari tidak terlalu terik atau sekitar pukul 15.00 WIB-18.00 WIB.
Baca Juga
Sebenarnya, padusan di Pantai Selatan berbahaya karena ombaknya yang cukup tinggi. Oleh karena itu, saat tradisi padusan berlangsung, terdapat petugas SAR dan keamanan yang mengawasi jalannya tradisi. Pantai Parangtritis berada di Desa Parangtritis, Kretek, Bantul.
Blue Lagoon
Blue Lagoon adalah mata air yang berlokasi di Desa Widodomartani, Ngemplak, Sleman. Tempat ini memiliki dua sumber mata air, yaitu mata air dari kaki Gunung Merapi dan mata air yang berasal dari bawah kolam berupa gelembung-gelembung.
Blue Lagoon menjadi tempat padusan favorit bagi para pengunjung. Selain suasananya asri, tempat ini memiliki air yang jernih berwarna biru serta dikelilingi pepohonan rindang.
Adapun fasilitas di Blue Lagoon cukup lengkap, terdapat gazebo, pendopo kecil, musala, dan kamar bilas.
Pantai-Pantai di Gunungkidul
Kabupaten Gunungkidul memiliki banyak pantai yang bisa digunakan untuk tradisi padusan, salah satunya adalah Pantai Baron, yang sudah terkenal sebagai tempat untuk padusan setiap tahunnya.
Di pantai ini, terdapat wahana shower raksasa yang menjadi daya tarik wisatawan. Dengan begitu, pengunjung tidak perlu ke tepi pantai untuk padusan.
Umbul-Umbul di Sleman
Terdapat empat jenis umbul di Sleman yang kerap dijadikan tempat padusan dan terkenal dengan sejarahnya, yaitu Umbul Pajangan di Wedomartani, Kecamatan Ngemplak; kemudian Umbul Klangkapan, Margoluwih, Seyegan; Sendang Ngepas Lor, Donoharjo, Ngaglik; dan Umbul Temanten di Cangkringan, Sleman.
Tempat-tempat tersebut tidak hanya dikunjungi oleh warga setempat saja, tetapi juga dikunjungi dari wisatawan berbagai daerah luar Jogja.
Wisata Air di Kawasan Kulonprogo
Selain pantai dan umbul, terdapat wisata air di Kulonprogo yang juga dijadikan tempat padusan jelang Ramadan.
Dinamakan wisata air karena mayoritas kawasan ini adalah aliran sungai, air terjun, dan mata air yang bisa untuk berendam dan berenang. Seperti Air Terjun Kembangsoka, Air Terjun Kedung Pedut, Taman Sungai Mudal, dan lainnya.
Wisata air di kawasan Kulonprogo memiliki air yang bening dan jernih berwarna tosca atau biru. Kesejukan dan keasrian membuat banyak wisatawan yang berbondong-bondong datang ke kawasan ini.