Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Pita Cukai Palsu Rokok di Semarang Terbongkar

Petugas juga mengamankan beberapa lembar templat cukai rokok yang akan dicetak.
Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Semarang Sucipto menunjukkan mesin serta templat pita cukai palsu rokok hasil pengungkapan di Semarang, Rabu (27/7/2022)./Antara-I.C.Senjaya.
Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Semarang Sucipto menunjukkan mesin serta templat pita cukai palsu rokok hasil pengungkapan di Semarang, Rabu (27/7/2022)./Antara-I.C.Senjaya.

Bisnis.com, SEMARANG - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Semarang mengungkap kasus produsen pita cukai palsu rokok yang berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Semarang Sucipto di Semarang, Rabu (27/7/2022) mengatakan, dalam pengungkapan tersebut diamankan tiga pelaku beserta sebuah mesin pencetak cukai palsu rokok.

Ia menuturkan tiga tersangka yang sudah ditetapkan, masing-masing ER, EHS, dan MM masing-masing berperan sebagai tukang cetak, desainer, serta orang yang bertugas menerima pesanan.

"Pelaku sudah membuat desain, tapi belum sempat dicetak," katanya.

Dalam pengungkapan tersebut, kata dia, petugas juga mengamankan beberapa lembar templat cukai rokok yang akan dicetak.

"Satu lembar templat ada 125 pita cukai yang bisa dicetak," katanya.

Menurut dia, jika berhasil tercetak dan beredar maka akan berdampak terhadap masyarakat.

"Apalagi kalau kualitas cetakannya bagus, masyarakat akan sulit sekali membedakan," tambahnya.

Para tersangka, lanjut dia, dijerat dengan Undang-undang Nomor 39 tahun 2007 tentang cukai.

Ia menambahkan kasus tersebut selanjutnya dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Semarang untuk penuntutan, sebelum akhirnya disidangkan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper