Bisnis.com, SOLO - Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo belum dibuka untuk umum hingga hari ini, Senin (30/1/2023).
Mundurnya pembukaan masjid hibah dari UEA ini juga disebabkan karena adanya bangunan yang masih perlu diperbaiki.
Perbaikan yang masih diperlukan yakni memoles bangunan, memperbaiki marmer yang belum rapi, hingga pengecetan ulang di beberapa titik.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan keputusan kapan membuka masjid merupakan kewenangan Kementerian Agama.
Namun sepertinya pembukaan Masjid Raya Syeikh Zayed ini akan mengalami kemunduran lagi, terlebih karena insiden puncak kubah rusak.
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Solo pada Minggu (29/1/2023) siang membuat hiasan puncak kubah masjid rusak.
Baca Juga
Hiasan yang rusak itu berkelir emas dan berbentuk seperti bulan sabit. Ada sejumlah pekerja yang melakukan aktivitas di sekitar kubah terbesar Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dengan scaffolding.
Dari informasi yang diterima Bisnis, bangunan masjid yang rusak tersebut akan segera diperbaiki pada hari ini, Senin.
"Ya nanti dibenerin. Pokoknya sambil jalan dibenerin dulu. Sing penting nanti kalau sudah dibuka aman semua," ungkap Gibran kepada wartawan pada Senin.