Bisnis.com, SEMARANG — Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah bersinergi dengan Pemerintah Kota Semarang serta Otoritas Jasa Keuangan Regional 3 Jawa Tengah dan DIY menggelar rangkaian acara The Jewel Of Central Java di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang.
Kegiatan yang bertema “Akses Keuangan Merata Masyarakat Sejahtera” tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut perayaan Bulan Inklusi Keuangan, Safari Rupiah Special Edition, sekaligus pembukaan Semarang Great Sale 2023.
Puncak acara The Jewel of Central Java dihadiri oleh Anggota Dewan Komisioner OJK – Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Dian Ediana Rae, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno, Walikota Semarang Hevearita G. Rahayu, serta jajaran anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Tengah.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Dian Ediana Rae menyampaikan pentingnya mendorong pemerintah daerah bersama otoritas keuangan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat.
“Kesejahteraan masyarakat sangat tergantung pada dua hal jika dilihat dari aspek keuangan, yakni literasi atau mengerti memahami risiko dan inklusi atau kemudahan masyarakat dalam mengakses lembaga jasa keuangan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan berfokus pada upaya untuk mengkomunikasikan edukasi dan literasi keuangan melalui cara yang unik yang dibalut dengan budaya.
Saat ini, menurut Rahmat, masyarakat perlu terus diedukasi mengenai pentingnya rasa cinta dan bangga terhadap Rupiah, serta perlunya meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan online terkait dengan transaksi keuangan.
“Adanya kasus pemalsuan uang Rupiah, pinjaman online hingga judi online mendorong Pemerintah untuk memperluas edukasi terhadap masyarakat. Masyarakat perlu diingatkan kembali metode pembayaran yang aman yakni QRIS, serta diberikan edukasi terkait bahaya pinjaman dan judi online,” ujarnya.
Sumarno, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, turut menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan The Jewel of Central Java diharapkan dapat meningkatkan akses keuangan terhadap permodalan UMKM di Jawa Tengah.
Sementara itu, Walikota Semarang, Hevearita G. Rahayu, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang dilaksanakan bersama BI dan OJK dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menggerakkan ekonomi Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang.
Melalui sinergitas kali ini, diharapkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Tengah, khususnya Kota Semarang dapat tumbuh semakin kuat. Selain itu, awareness masyarakat terhadap akseptansi literasi keuangan dan pembayaran digital diharapkan dapat berkembang semakin solid.
“Hal ini tidak terlepas sebagai upaya Pemerintah Kota Semarang, BI dan OJK dalam mendorong peningkatan akseptansi literasi dan inklusivitas keuangan serta awareness penggunaan alat pembayaran yang aman dan praktis,” ujar Hevearita.
Adapun, rangkaian kegiatan The Jewel of Central Java yang berlangsung pada 28—29 Oktober 2023 di antaranya meliputi edukasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah, sosialiasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), edukasi dan literasi keuangan menggunakan aplikasi SIAPIK, expo UMKM Binaan BI dan booth perbankan Jateng, hingga pagelaran budaya.