Bisnis.com, JAKARTA - Pergerakan mahasiswa dan masyarakat sipil yang tergabung dalam Gejayan Memanggil Lagi, belum terlihat pada Senin (12/2/2024) siang.
Padahal terlihat dari akun media sosialnya, aliansi Gejayan Memanggil Lagi meminta masyarakat untuk berkumpul pada pukul 12.30 WIB di Bundaran UGM.
Gerakan ini dilakukan sebagai upaya untuk menghancurkan rezim Jokowi demi menyelamatkan demokrasi.
"Mari turun ke jalan dan lawan penindasan. Hancurkan dan Adili Rezim Jokowi. SELAMATKAN DEMOKRASI," bunyi keterangan di Instagram Gejayan Memanggil.
Adapun rute aksi Gejayan Memanggil Lagi akan dilakukan dari Bunderan UGM hingga perempatan Gejayan. Di jalan Gejayan, pengunjuk rasa akan memberikan berbagai orasi terkait tuntutan mereka.
Jika berkaca pada aksi sebelumnya, Bisnis menyarankan agar menghindari Jl. Gejayan, Jl. Colombo dan Jl. Afandi.
Baca Juga
Adapun aksi unjuk rasa ini juga bisa dipantai melalui CCTV Kota Yogyakarta di https://cctv.jogjakota.go.id/.
Namun dari pantauan Bisnis pada Senin (12/2) pukul 14.00 WIB, pergerakan aliansi Gejayan Memanggil belum terekam kamera.
CCTV di Simpang Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Simpang Gramedia, Simpang Mirota, dan Jalan Colombo menunjukkan jalan masih sepi dari pergerakan aliansi Gejayan Memanggil Lagi.
Di sisi lain, pantauan CCTV di 0 KM Kota Yogyakarta menunjukkan adanya sejumlah massa melakukan demo. Setidaknya beberapa orang melingkar di tengah jalan menyuarakan keluhannya.
Berikut link pantauan CCTV Kota Yogyakarta untuk memantau pergerakan Gejayan Memanggil pada Senin (12/2) siang.