Bisnis.com, SEMARANG - Puluhan pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kota Semarang mengikuti kegiatan diseminasi dan temu usaha dalam pemanfaatan Sistem Informasi Industri Nasional (SIINAS) pada Senin (10/6/2024) di Lantai 3 Gedung Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Semarang. Kegiatan tersebut digelar untuk memperkenalkan sekaligus mengajak para pelaku usaha untuk memanfaatkan SIINAS sebagai bagian dari kelengkapan perizinan usahanya.
"Hari ini kami mengajak pelaku usaha untuk membuat akun SIINAS. Akan kami dampingi hari ini," jelas Kepala Dinas Perindustrian Kota Semarang, Tri Supriyanto, dalam sambutannya.
Tri menjelaskan bahwa pelaku usaha mesti memanfaatkan SIINAS untuk melaporkan proses pembangunan dan produksi dari usaha yang dijalankan. Registrasi dilakukan secara daring dengan mengunggah beberapa dokumen perizinan seperti Nomor Induk Berusaha (NIB) ataupun Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Dengan kelengkapan perizinan tersebut, Tri menyampaikan bahwa ada banyak manfaat yang bisa dirasakan pelaku usaha. Selain menjamin legalitas usahanya, perizinan yang lengkap juga membuka peluang bagi pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya. "Saya harapkan sosialisasi ini menjadi pemacu untuk meraih keuntungan. Kalau semua izinnya komplet, maka saya yakin rezeki itu akan hadir," ucapnya.
Kegiatan diseminasi dan temu usaha tersebut melibatkan puluhan pelaku usaha dari berbagai sektor di Kota Semarang, mulai sektor makanan dan minuman, kriya, hingga sektor usaha fesyen. Untuk mendorong pemanfaatan SIINAS kepada lebih banyak pelaku usaha, Tri juga menyebut bahwa pihaknya bakal menindak lanjuti kegiatan tersebut dengan program dan kegiatan lainnya.
"Kami dari Dinas Perindustrian Kota Semarang akan melakukan jemput bola, mendampingi IKM di masing-masing tempat usahanya. Tidak hanya melalui agenda hari ini. Akan ada praktik dan kalau disetujui oleh dewan kami juga akan melakukan studi banding ke tempat atau daerah yang perizinannya sudah lebih baik dan lebih bagus," jelas Tri.
Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, Joko Susilo, memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Selain memudahkan aspek perizinan, pengusaha juga dapat mengakses berbagai informasi dari Kementerian Perindustrian maupun Pemerintah Kota Semarang lewat SIINAS tersebut.
Lebih lanjut, Joko menyebut bahwa upaya untuk mengembangkan IKM di Kota Semarang tidak lepas dari perhatian Pemerintah Kota Semarang lewat berbagai kegiatan bimbingan dan pelatihan. "Yang namanya pengusaha kecil itu, di saat harus bertarung untuk bisa naik kelas maka pemerintah harus hadir, DPRD harus hadir, kalau mau Kota Semarang jadi kota industri," pungkasnya.
Sementara itu, Yosi Yonardo Anggota Komisi B DPRD Kota Semarang, menyebut bahwa kegiatan diseminasi dan temu usaha itu merupakan bagian dari semangat pemerintah dalam mendorong masyarakat untuk menjadi pengusaha yang maju. "Itu ada manfaatnya kalau ikut pelatihan Dinas Perindustrian hari ini. Ada yang namanya SIINAS, ini harus sering laporan. Supaya bisa mendapatkan manfaatnya," jelasnya
