Bisnis.com, SEMARANG – Dinas Perhubungan Kota Semarang berencana akan memasang lagi sejumlah CCTV di titik vital sebagai upaya mengendalikan sejumlah titik baru rawan akan kemacetan melalui pantaun Automatic Control Traffic System (ACTS).
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Kota Semarang Topo Mulyono mengatakan pihaknya akan memasang 12 CCTC (closed-circuit television) baru.
"Saat ini dalam proses peninjauan dimana rencana pemasangan ini menambah jumlah CCTV yang telah terpasang dimana sebelumnya telah terpasang 25 CCTV menjadi keseluruhan nanti berjumlah 37 unit," ujarnya ditemui di Kantor Dishub Kota Semarang Jalan Tambak Aji Kamis (26/10/2017).
Lebih lanjut dia menjelasakan 12 CCTV baru yang nantinya akan dipasang meliputi Simpang Don Bosko, Simpang Kaliwiru, Simpang Hanoman, Jalan Pemuda depan Balikota, juga Simpang Tugu Muda.
Selanjutnya, kata dia, di Alun-alun Masjid Kauman, Jalan Jendral Sudirman Pasar Karangayu, Jalan Doktor Soetomo Dekat Kampung Pelangi, Jalan Pandanaran Kawasan Simpang Lima, Depan Stasiun Tawang, Jalan Ahmad Dhalan, Jalan Imam Bonjol depan Stasiun Poncol.
"Proses perkejaan kita berakhir Desember 2017 dan kita bisa digunakan akhir tahun mendatang 2017, atau awal tahun 2018," tuturnya.
Perihal tujuan penambahan cctv itu dia menuturkan agar jangkaun dalam pemantauan arus lalulintas kendaraan lebih mudah. "Untuk tingkat kemacetan, entah ada kejahatan dan insiden lain bisa lebih cepat melalukan koordinasi dengan lakalantas," katanya.
Terkait 12 titik itu, menurutnya, dari jumlah populasi kendaraan bermotor di Kota Semarang, titik itu dipandang tingkat kepadatannya lebih tinggi dibanding lokasi yang lain.
"Hal ini ditandai mulai adanya parkir sembarang contoh itu di Kampung Pelangi yang sedang booming itu terlebih kita juga belum ada kantong parkir sehingga dengan pantau itu petugas bisa mengendalikan dengan maksimal."