Bisnis.com, YOGYAKARTA - Media asing ikut menyoroti berita tentang siswa SMPN 1 Turi hanyut. Salah satu media asing yang memberitakan peristiwa siswa SMPN 1 Turi hanyut ini adalah The New York Times.
Dalam berita berjudul 'At Least Six Indonesia Students Killed When Swept Away by River Tides', The New York Times menyebutkan setidaknya enam pelajar di Yogyakarta meninggal dunia, sementara lima pelajar lainnya hilang setelah air sungai meluap tiba-tiba kala kegiatan pramuka susur sungai.
Media asing yang menyoroti peristiwa siswa SMPN 1 Turi hanyut yang lain adalah Free Malaysia Today.
Berita berjudul 'At Least 6 Students Drown, 5 Missing After Flood Near Yogyakarta' ini menyoroti kegiatan susur sungai yang justru dilakukan saat musim hujan.
"Indonesia sedang dilanda musim hujan, banjir terjadi di berbagai wilayah sejak akhir November 2019," seperti dikutip dari Free Malaysia Today, Sabtu (22/2/2020).
"Hujan lebat yang terjadi sejak Januari mengakibatkan banjir dan longsor," lanjutnya.
Baca Juga
Sebelumnya diberitakan, siswa SMPN 1 Turi hanyut karena Sungai Sempor meluap tiba-tiba.
Basarnas DIY Wahyu Effendi mengatakan Sungai Sempor meluap tiba-tiba sehingga menghanyutkan siswa SMPN 1 Turi Sleman, DI Yogyakarta, ketika melakukan kegiatan pramuka susur sungai.
Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Yogyakarta Wahyu Efendi mengatakan peristiwa hanyutnya ratusan siswa, Jumat (21/2), tidak didahului tanda-tanda hujan dan air meluap secara tiba-tiba.
"Cuaca saat kejadian berawan. Tidak ada tanda hujan. Aliran sungai tidak terlalu deras, saat kegiatan susur sungai, tiba-tiba air meluap," kata Wahyu Efendi di Sleman, seperti dikutip Suarajogja.id dari Antara.
Setelah sungai meluap, siswa-siswa Kelas 7 dan 8 SMPN 1 Turi yang sedang melaksanakan susur sungai langsung hanyut terbawa arus deras sungai.