Bisnis.com, SEMARANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang menetapkan pasangan calon terpilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dan Hevearita Gunaryanti Rahayu dalam Pilkada serentak 2020.
Penetapan pasangan pemenang ini dilaksanakan di Ballroom Hotel Pesona, Kamis (21/1/2021). Dalam perhitungan KPU, pasangan Hendi-Ita memperoleh 716.693 suara dari total 1.174.068 suara yang terdaftar, atau sekitar 68 persen.
Ketua KPU Kota Semarang, Henry Cassandra Goeltom mengatakan perolehan suara pada Pilkada tahun 2020 cukup signifikan. Pasalnya, angka itu jauh lebih banyak daripada pemilihan wali kota sebelumnya di Kota Semarang.
“Pilkada serentak tahun 2020 ini merupakan sejarah bagi Kota Semarang, hanya diikuti calon tunggal dan bertepatan dengan musim hujan serta dalam nuansa pandemi, angka partisipasi cukup besar daripada pilkada sebelumnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim pemenangan yang berjuang dan mengawal sampai akhir. Pasalnya, penyelenggaraan Pilkada tahun ini diselenggarakan di tengah pandemi Covid 19.
"Kami ucapkan terima kasih kepada tim pemenangan yang telah berjuang di saat situasi yang berbeda. Pasalnya, orang tadinya khawatir tingkat partisipasi masyarakat di Pilwalkot sedikit, tapi KPU memberikan informasi partisipasi masyarakat 68,3 persen dan ini adalah rekor dalam sejarah Pilwalkot Semarang," kata Hendi sapaan akrabnya.
Baca Juga
Untuk selanjutnya, Hendi akan merealisasikan program yang telah berjalan dan akan memberikan upaya diranah kebijakan untuk bisa bangkit dari kondisi pandemi Covid 19.
"Selanjutnya yaitu fokus untuk bangkit dari ke terpuruk karena pandemi Covid 19. Terutama medis kita siapkan fasilitas sebaik mungkin karena untuk melayani masyarakat," tambahnya.
Selain itu, menurutnya, sektor ekonomi harus dibangkitkan. Hendi mengupayakan kebijakan supaya ekonomi berjalan. Meski saat ini melambat, diharapkan aktivitas masyarakat tumbuh bersama di saat pandemi. (K28)
