Bisnis.com, KLATEN – Serentak dengan program vaksinasi ibu hamil di seluruh Indonesia, Pemerintah Kabupaten Klaten mulai melaksanakan program vaksinasi bagi ibu hamil pada Kamis (19/8/2021).
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten, Tuti Nur Haryanti, menargetkan lebih dari 4.000 ibu hamil di Kabupaten Klaten bisa menerima vaksinasi Covid-19. Meskipun demikian, pada tahap pertama pelaksanaannya, sebanyak 2.000 orang ibu hamil ditargetkan dapat menerima vaksinasi.
“Harapannya tentunya dengan adanya adalah kegiatan vaksinasi ini akan menimbulkan dan memunculkan imunitas bagi ibu hamil terhadap virus Covid-19, karena kematian ibu di masa Covid-19 ini sangat meningkat,” jelas Tuti, seperti dikutip dari klatenkab.go.id.
Dalam program vaksinasi ibu hamil tersebut, ada beberapa persyaratan yang mesti dipenuhi sebelum bisa divaksin. Salah satunya adalah usia kandungan yang mesti di atas 12 minggu sampai 33 minggu.
Pada pelaksanaannya, Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten menunjuk Puskesmas di tiap Kecamatan untuk melaksanakan vaksinasi bagi ibu hamil. “Ini di seluruh Puskesmas di Kabupaten Klaten juga melaksanakan masing-masing dengan sasarannya,” jelas Tuti.
Tuti juga menjelaskan bahwa ibu hamil juga perlu mengkonsumsi makanan bergizi seimbang untuk menjaga kesehatan di masa pandemi. Asupan vitamin juga mesti dijaga dan jika diperlukan, ibu hamil bisa mengkonsumsi tablet tambah darah.
Baca Juga
Selain vaksinasi Covid-19, Tuti juga mengimbau ibu hamil untuk melakukan imunisasi Tetanus Toxoid (TT). Hal tersebut dilakukan untuk mencegah penyakit tetanus setelah melahirkan. “Kemudian yang jelas adalah pemeriksaan rutin ibu hamil, pemeriksaan di fasilitas kesehatan. Kalau memang kondisinya, resikonya tinggi, harus dirujuk ke dokter kandungan,” tambahnya.
Hingga hari ini, program vaksinasi Covid-19 di Jawa Tengah masih terus berlangsung. Tak hanya Pemerintah Kabupaten dan Kota, pelaksanaan vaksinasi juga didukung oleh berbagai elemen masyarakat. Seperti di Kabupaten Magelang, dimana kepolisian ikut mempercepat vaksinasi melalui program Vaksinasi Merdeka Candi 2021.
“Alhamdulillah, sampai sekarang vaksin yang ada di kami selalu habis. Untuk itu kami terus berupaya meminta ke provinsi dan melalui Polda Jateng, jelas Kapolres Magelang AKBP Ronald A. Purba, seperti dikutip dari laman resmi Humas Pemerintah Kabupaten Magelang.
Setiap harinya, sebanyak 600 orang menjadi target vaksinasi yang dilaksanakan Polres Magelang. Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di Gerai Vaksinasi yang didirikan Polres Magelang juga Pusat Vaksinasi Massal.
Hingga 18 Agustus kemarin, program Vaksinasi Merdeka Candi 2021 di Kabupaten Magelang telah menyasar kepada 20.315 orang. Perinciannya, 12.674 orang penerima di Gerai Vaksin Polres, juga 7.461 orang dari Pusat Vaksinasi Massal.