Bisnis.com, JEPARA – Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara, Muhammad Ali, berharap agar penyebaran kasus Covid-19 di wilayah tersebut dapat terus terkendali. Hal tersebut disampaikan terkait Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 di Kabupaten Jepara.
“Tetap prinsipnya protokol kesehatan dipatuhi, 3T (Tracing, Tracking, Treatment) tetap juga jalan. Besok pagi saja ada video conference dengan Pak Kapolda untuk memantau itu,” jelas Ali, ketika dihubungi Bisnis pada Rabu (25/8/2021).
Meskipun telah berstatus level 2, Ali mengungkapkan bahwa hingga saat ini satgas penanganan Covid-19 di tingkat kecamatan hingga desa masih terus aktif melakukan pengendalian kasus. Hal tersebut diharapkan dapat terus menekan penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Jepara.
"Kontribusi dari teman-teman satgas di semua tingkatan adalah dengan disiplin protokol kesehatan, jangan sampai kendor,” jelas Ali.
Selain melakukan langkah penanganan, program vaksinasi Covid-19 juga terus dilakukan sebagai tindakan preventif. Ali menyebutkan Dinas Kesehatan, TNI-Polri, juga lembaga dan instansi lain di Kabupaten Jepara terus berupaya untuk mempercepat program tersebut.
“Vaksinasi terus jalan, alhamdulillah ada yang dosis 2 dan 1 di Jepara. Rata-rata 4.000 – 5.000 suntikan per hari,” jelasnya.
Baca Juga
Ketika ditanya terkait realisasi program vaksinasi, Ali menyebut bahwa capaian pada dosis pertama hampir menyentuh angka 20 persen dari target. “Yang dosis 2 hampir 15 [persen], masih jalan terus setiap hari,” tambahnya.
Seiring berlakunya PPKM Level 2 di Kabupaten Jepara, pemerintah setempat mulai mempersiapkan sejumlah pelonggaran. Selain aktivitas ekonomi, dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Jepara juga bakal menyiapkan uji coba pembukaan tempat wisata.
Meskipun demikian, Bupati Jepara mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Jangan sampai terlena dan menganggap bahwa pandemi ini sudah berakhir. Jangan sampai setelah level turun, masyarakat justru abai, mengingat senyatanya virus masih ada di sekitar kita,” jelas Bupati Jepara, Dian Kristiandi, seperti dikutip dari Antara pada Selasa (25/8/2021) kemarin.
Terkait uji coba pelonggaran tersebut, Gubernur Jawa Tengah mengimbau pemerintah di tingkat kabupaten dan kota untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi.
“Saya hanya mau siapa yang akan melakukan uji coba tolong melaporkan ke dinas terkait di provinsi. Umpama, pariwisata ya ke dinas pariwisata, pendidikan juga ke dinas pendidikan, sehingga kita bisa tahu semua dan bisa kita laksanakan [uji coba],” jelas Ganjar Pranowo.
#ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
