Bisnis.com, SEMARANG – Warung milik Ana Aminah tak jauh berbeda dengan warung-warung lain di sepanjang Jl. Lamper Tengah Raya, Semarang Tengah, Kota Semarang. Bentuknya hanya berupa tenda sederhana dengan bangunan semi permanen tanpa tembok. Namun, tepat di seberangnya, lahan parkir selalu dipenuhi kendaraan roda empat. Terlebih di jam makan siang.
Wajar saja, Warung Pecel Koyor Bu Ana Aminah memang menjadi salah satu menu favorit santap siang masyarakat Kota Semarang. Bahkan, tak jarang banyak pengunjung dari luar kota untuk menyempatkan datang untuk sekedar mencicipi menu hidangan sederhana tersebut.
Popularitas warung pecel tersebut memang tak bisa dihindari lagi. Sejak 2011 Ana memang telah memulai usahanya dan hingga saat ini jumlah pelanggannya terus bertambah. Namun, popularitas warung milik Ana kian meroket setelah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mampir dan menikmati menu pecel koyor buatan Ana.
Pecel koyor sendiri tak jauh berbeda dengan nasi pecel lain. Isinya aneka ragam sayur seperti kol, bayam, kangkung, kacang panjang, tauge, juga kenikir yang semuanya telah direbus. Bumbu pecelnya pun kurang lebih sama. Terdiri dari kacang tanah yang telah disangrai dan dibumbui secara khusus lalu digiling halus.
Bedanya, pembeli bisa meminta potongan koyor di warung pecel milik Ana. Koyor sendiri merupakan bagian dari urat sapi yang diolah secara khas. Di Semarang, ada banyak olahan kuliner yang memanfaatkan tekstur kenyal dan gurihnya potongan koyor ini.
Selain menawarkan nasi pecel koyor, di warung ini pengunjung juga bisa mencicipi aneka ragam hidangan pelengkap. Seperti bakwan jagung, tahu dan tempe goreng, juga tempe gembus. Aneka sate juga disajikan, seperti sate telur puyuh juga sate usus.
Pengunjung bisa menikmati seporsi nasi pecel koyor dengan harga Rp16.000. Warung bakal dibuka sejak pukul 06.00 WIB dan tutup pada 16.00 WIB. Meskipun demikian, biasanya, antrean pengunjung akan terlihat saat pukul 12.00 WIB atau saat makan siang.
Liputan ini merupakan bagian dari program Jelajah Investasi Jabar Jateng 2021. Program Jelajah Investasi Jabar Jateng 2021 diselenggarakan atas dukungan para sponsor yakni DPMPTSP Jawa Barat, Diskominfo Jawa Barat, PT Migas Hulu Jabar (MUJ), PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Bank Indonesia Jateng, Bank BJB, JNE Regional Jawa Barat, Bank Indonesia Jateng, PT Kawasan Industri Wijayakusuma, Bank Jateng Syariah, JNE Regional Jateng, XL Axiata, dan Daihatsu Semarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
