Bisnis.com, SEMARANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang memprediksi puncak kasus Covid-19 varian Omicron akan berlangsung di akhir Februari 2022.
"Kami prediksi puncak Omicron terjadi pada akhir Febaruari 2022. Setelah itu perlahan akan turun," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Muhammad Abdul Hakam, Senin (21/2/2022).
Hakam sapaan akrabnya mengatakan kasus Covid-19 di Kota Semarang saat ini cenderung fluktuatif. Angka kasus harian sempat 700 kasus, 600 kasus hingga akhirnya menjadi 1.000 kasus.
Menurutnya, angka tersebut akan terus naik hingga mencapai puncaknya pada Akhir Februari 2022. Kemudian perlahan mulai melandai hingga awal Maret.
"Saya bersyukur angka kesembuhan juga tinggi. Jadi antara kasus baru dengan yang sembuh itu jumlahnya hampir sama. Walau demikian kita ada pekerjaan rumah yaitu ada kasus meninggal dunia," tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa angka kematian akibat Covid-19 terjadi karena adanya faktor belum melakukan vaksinasi dan komorbid.
Baca Juga
"Maka kita harap, warga yang belum lengkap vaksin satu dan dua bisa segera datang ke fasilitas kesehatan untuk ikut vaksinasi Covid-19," katanya. (k28)