Bisnis.com, CIREBON - Kasatlantas Polresta Cirebon Kompol Alan Haikel menyebutkan enam orang tewas dalam peristiwa kecelakaan di jalur pantai utara atau pantura wilayah Cirebon yang melibatkan kendaraan minibus dengan truk tangki, Minggu.
"Tiga tewas di lokasi kejadian dan tiga orang lainnya tewas di rumah sakit," kata Alan di Cirebon, Minggu (3/4/2022).
Alan mengatakan kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan dua kendaraan, yaitu minibus Toyota Avanza G 1031 CC menabrak truk tangki yang sedang menambal ban di bahu jalan.
Kendaraan minibus tersebut melaju dari arah barat ke timur, setibanya di lokasi kejadian, pengemudi tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya karena diduga mengantuk.
"Diduga pengemudi ini mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truk yang sedang menambal ban di bahu jalan," ujarnya pula.
Alan menuturkan kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi pada Minggu sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca Juga
Akibat kecelakaan tersebut enam orang meninggal dunia. Tiga meninggal di lokasi kejadian, dan tiga lainnya di rumah sakit.
Ia menambahkan petugas masih terus melakukan identifikasi para korban, namun yang pasti mereka merupakan warga Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
"Dari enam korban yang meninggal dunia, dua berjenis kelamin laki-laki, dan empat perempuan," katanya lagi.
Kasatlantas Polresta Cirebon, Polda Jawa Barat Kompol Alan Haikel mengatakan minibus yang terlibat kecelakaan lalu lintas mengakibatkan enam orang tewas di Jalur Pantai Utara (Pantura) Cirebon berkecepatan 80 km per jam dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Diduga kecepatan minibus ini (yang terlibat kecelakaan) mencapai 80 km per jam," kata Alan, di Cirebon, Minggu.
Alan mengatakan minibus yang terlibat kecelakaan itu membawa enam orang termasuk pengemudi. Keenamnya tewas, tiga di rumah sakit dan tiga lainnya meninggal di tempat.