Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI Sosialisasikan Penggunaan QRIS ke Pekerja Jateng

3.750 pekerja pabrik di Jawa Tengah diajak untuk menggunakan QRIS.
Pekerja di PT Donglong Textile Indonesia Kabupaten Jepara mengikuti sosialisasi penggunaan QRIS pada Kamis (15/8/2024)./Ist-KPw BI Provinsi Jawa Tengah.
Pekerja di PT Donglong Textile Indonesia Kabupaten Jepara mengikuti sosialisasi penggunaan QRIS pada Kamis (15/8/2024)./Ist-KPw BI Provinsi Jawa Tengah.

Bisnis.com, SEMARANG — Kelompok pekerja pabrik di 7 kabupaten dan kota di Jawa Tengah menjadi sasaran pelaksanaan kegiatan sosialisasi Quick Response Indonesian Standard (QRIS).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Pekan QRIS Nasional yang dilaksanakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Wilayah Jawa Tengah yang meliputi Kota Semarang, Surakarta, Tegal, serta Purwokerto.

"Program Sejuta Pekerja Melek QRIS menyasar kepada kelompok pekerja pabrik atau industri guna memberikan pengalaman praktik pembayaran digital, khususnya QRIS," jelas Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Tengah, Nita Rachmenia, dikutip Senin (19/8/2024).

Kegiatan tersebut menyasar pekerja pabrik di wilayah Kabupaten Demak, Kabupaten Jepara, Kabupaten Sragen, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Batang, Kota Pekalongan, serta Kota Banyumas. Nita menyebut bahwa QRIS tak hanya menawarkan kemudahan tetapi juga menjamin keamanan transaksi keuangan yang dilakukan oleh pekerja.

"Program Sejuta Pekerja Melek QRIS mengajak 3.750 pekerja pabrik untuk praktik pembelian paket minyak goreng seharga Rp79, khusus HUT RI ke-79," jelas Nita.

Adapun dalam kegiatan tersebut, BI juga ikut memfasilitasi bank-bank mitra untuk memberikan layanan pembukaan rekening dan aktivasi mobile banking. "Untuk meningkatkan inklusi keuangan digital di Jawa Tengah," lanjutnya.

Berdasarkan Laporan Perekonomian Daerah yang dirilis Kantor Perwakilan BI Provinsi Jawa Tengah, secara umum, perkembangan indikator sistem pembayaran di wilayah tersebut tengah mengalami peningkatan pada Kuartal I/2024.

Peningkatan tersebut khususnya terjadi pada indikator transaksi nontunai serta kinerja digitalisasi sistem pembayaran.Pada Kuartal I/2024, terjadi peningkatan jumlah merchant QRIS di Jawa Tengah yang telah tumbuh 25,95% secara year-on-year (YoY).

Adapun jumlah merchant yang melayani transaksi QRIS di Jawa Tengah mencapai 3,20 juta merchant. Dari jumlah tersebut, Kota Semarang, Kota Surakarta, serta Kabupaten Banyumas menjadi tiga wilayah dengan jumlah merchant QRIS terbanyak pada Kuartal I/2024. Tingginya aktivitas ekonomi di ketiga wilayah tersebut ikut mendorong pemanfaatan QRIS guna memudahkan transaksi ritel.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper