Toko Kelontong di Jateng Didorong Dukung Ketahanan Pangan

Bisnis.com, SEMARANG - Perum Bulog bekerja sama dengan PT SRC Indonesia Sembilan untuk memperluas ketersediaan pangan di masyarakat melalui jaringan toko kelontong. Kerja sama itu dimulai di Jawa Tengah dan ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pada Selasa (7/1/2025).

"Manfaatnya buat masyarakat adalah, ada beberapa produk komoditas pangan dan produk lainnya itu nanti kami berkolaborasi untuk memberikan baik pangan maupun produk dengan harga yang terjangkau," jelas Febby Novita, Direktur Bisnis Perum Bulog saat ditemui wartawan.

Febby menjelaskan bahwa kerja sama yang terjalin tersebut sejalan dengan tugas Bulog untuk menjaga stabilitas harga, memastikan ketersediaan pasokan, serta keterjangkauan pangan di masyarakat. Kolaborasi tersebut juga menguatkan program Rumah Pangan Kita (RPK) yang telah diinisiasi Perum Bulog selama 7 tahun terakhir.

"SRC itu kan ada di beberapa RT di setiap wilayah, sama seperti RPK. Nanti kami kolaborasinya yang sudah menjadi agen SRC bisa menjadi agen RPK, begitu pula agen RPK bisa ikut SRC. Nanti kami menggunakan aplikasi yang bisa dikolaborasikan, supaya nanti bisa saling monitor," jelas Febby.

Adapun beberapa komoditas pangan yang bakal didistribusikan Bulog antara lain beras, minyak goreng, gula pasir, juga terigu. Di luar komoditas pangan tersebut, Febby menjelaskan bahwa Bulog juga memiliki produk-produk kebutuhan harian masyarakat lain yang diambil langsung dari pemasok, sehingga dapat memberikan margin keuntungan bagi pengusaha toko kelontong.

Direktur PT SRC Indonesia Sembilan, Romulus Sutanto, menyampaikan bahwa ada 250.000 toko kelontong yang telah tergabung dalam Sampoerna Retail Community. Dari jumlah tersebut, ada 84.000 paguyuban serta 6.000 grosir yang juga menjadi mitra SRC. "Saat ini sudah ada lebih dari 37.000 [mitra di Jawa Tengah]. Setiap tahun nambahnya ribuan juga," lanjutnya.

Romulus menyebut bahwa kolaborasi antara SRC dengan Bulog tersebut menjadi salah satu upaya mendukung program pemerintah dalam memacu ekonomi kerakyatan. Selain itu, kerja sama tersebut juga semakin mendekatkan beras Bulog ke masyarakat sehingga ikut menjamin ketahanan pangan nasional.

"Kita bisa memastikan mulai dari Jawa Tengah, semoga bisa sampai nasional, Sahabat SRC bisa mendapat akses menjadi RPK dan bisa menjadi Sahabat Bulog ke depan. Sehingga nilai strategisnya makin hari makin besar, sehingga membantu ketahanan pangan nasional. Tentunya untuk Indonesia Emas bisa terwujud," jelas Romulus.