Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelabuhan Tanjung Emas Catat 25 Kedatangan dan Keberangkatan Kapal Laut saat Nataru

KSOP Kelas I Tanjung Emas mencatat 7.994 orang penumpang yang mendarat di pelabuhan tersebut selama periode Natal 2024 lalu.
Penumpang angkutan laut di Pelabuhan Tanjung Emas./Ist-KSOP Kelas I Tanjung Emas.
Penumpang angkutan laut di Pelabuhan Tanjung Emas./Ist-KSOP Kelas I Tanjung Emas.

Bisnis.com, SEMARANG - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Emas resmi menutup Posko Terpadu Angkutan Laut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Tercatat, selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pelabuhan Tanjung Emas menerima 25 kedatangan dan keberangkatan kapal penumpang dengan 6 trayek pelabuhan.

Dalam siaran pers yang diterima Bisnis, KSOP Kelas I Tanjung Emas mencatat 7.994 orang penumpang yang mendarat di pelabuhan tersebut selama periode Natal 2024 lalu. Sementara itu, jumlah penumpang yang diberangkatkan mencapai 11.015 orang. Adapun angka kedatangan dan keberangkatan penumpang paling banyak berasal dari Pelabuhan Kumai dengan jumlah 10.743 orang.

Mochammad Abduh, Kepala KSOP Kelas I Tanjung Emas, memberikan apresiasi atas dukungan dan kerja sama yang diberikan banyak pihak selama periode Nataru lalu. "Tak lupa ucapan terima kasih juga kepada masyarakat pengguna transportasi laut yang ikut mewujudkan terselenggaranya transportasi laut yang aman dan nyaman," ujarnya, Kamis (9/1/2025).

Abduh menyampaikan bahwa penutupan Posko Terpadu Angkutan Laut Nataru bakal diikuti dengan kegiatan evaluasi untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan angkutan di periode berikutnya. Evaluasi tersebut juga menjadi acuan untuk mengantisipasi kenaikan mobilitas masyarakat pada periode Lebaran pada beberapa bulan ke depan.

Kant Dicky Eka Kunarko, Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan yang menjadi Kepala Satgas Posko, menyampaikan bahwa periode Nataru 2024 KSOP Kelas I Tanjung Emas mencatat penurunan jumlah kedatangan dan keberangkatan penumpang. Penurunan dilaporkan mencapai 9,32% dibanding periode Nataru di tahun 2023 silam.

"Total jumlah penumpang 19.008 jiwa, sedangkan tahun lalu mencapai 20.789 jiwa. Hal ini mengalami penurunan mencapai 1.178 jiwa, minus 9,32% dibandingkan tahun lalu," jelasnya.

Penurunan jumlah penumpang angkutan laut melalui Pelabuhan Tanjung Emas itu berbanding terbalik dengan tren di tingkat nasional. Sebagai informasi, pada periode Nataru 2024 lalu, jumlah penumpang angkutan laut secara nasional mengalami kenaikan 4,92% dengan 1,80 juta pergerakan.

Sebelumnya, General Manager PT Angkasa Pura Bandara Ahmad Yani Semarang Fajar Purwawidada menyampaikan bahwa jumlah penumpang angkutan udara selama periode Nataru lalu mencapai 136.438 penumpang. Jumlah kedatangan tertinggi tercatat pada 20 Desember 2024 dengan 9.219 penumpang. Sementara jumlah keberangkatan penumpang terbanyak terjadi pada 3 Januari 2025 dengan 7.566 orang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper