Bisnis.com, SEMARANG — Bank Jateng Cabang Kebumen membukukan laba bersih senilai Rp35,14 miliar per Juni 2025. Kinerja tersebut didukung oleh penyaluran kredit senilai Rp1,5 triliun, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) senilai Rp1,4 triliun, dan total aset Rp1,9 triliun.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Kebumen Slamet Wintolo memaparkan capaian kinerja tersebut kepada Bupati Kebumen Lilis Nuryani dalam acara Pembinaan Karyawan dan Karyawati Bank Jateng Kebumen yang berlangsung di Kantor Bank Jateng Cabang Kebumen, Jumat (04/07/2025).
Slamet menyampaikan bahwa Bank Jateng memiliki peran penting dalam memperluas akses pembiayaan yang inklusif, terutama bagi pelaku UMKM dan masyarakat desa.
“Dengan semangat kolaborasi bersama pemerintah daerah dan seluruh stakeholder, kami siap berkontribusi lebih besar dalam pengentasan kemiskinan dan mewujudkan Kebumen yang lebih sejahtera," katanya dalam siaran pers, Rabu (9/7/2025).
Bank Jateng pun terus bergerak seiring kebijakan Pemerintah Kabupaten Kebumen dalam memajukan pengelolaan keuangan daerah, termasuk penerapan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) sesuai regulasi terbaru. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat transparansi dan mengurangi dominasi transaksi tunai.
Bupati Kebumen Lilis Nuryani yang telah menjadi nasabah loyal selama tiga dekade, menyuarakan harapannya agar Bank Jateng tak hanya menjadi penyedia layanan finansial, melainkan pelopor inklusi ekonomi yang menyentuh UMKM dan masyarakat desa.
Ia juga menyerukan ajakan kolaboratif untuk bersama-sama mengatasi masalah kemiskinan yang masih menjadi tantangan utama di Kebumen. “Kita tidak bisa bergerak sendiri. Bank Jateng memiliki posisi penting dalam memperluas akses pembiayaan yang produktif dan berkeadilan,” ujarnya.