Bisnis.com, YOGYAKARTA - Tayangan video yang memperlihatkan banjir lahar dari puncak Gunung Merapi viral di media sosial.
Dalam video yang beredar tersebut, banjir lahar mengalir ke sejumlah sungai, seperti Kali Gendol di Cangkringan dan Kali Woro Kemalang, Klaten.
Akibat banjir lahar dari hulu Merapi itu diketahui sejumlah truk tertimbun pasir.
Kepala Pelaksana BPBD Sleman Makwan mengatakan saat ini truk yang terjebak banjir lahar sedang dievakuasi di Kali Gendol. Proses evakuasi menggunakan alat berat karena sebagian badan truk tertutup material pasir. Truk dievakuasi setelah kondisi aman dan banjir lahar hujan mulai surut.
Truk terjebak dan terkubur pasir di hulu Kali Gendol berjarak 7 km sisi Selatan dari puncak G.Merapi. Truk berplat K berwarna kuning tersebut dikendari oleh Nyamin, warga Dolog, Rejosari, Kradenan, Grobogan, Jawa Tengah.
Baca Juga
"Saat proses evakuasi truk terjadi guguran awan panas yang mengarah ke arah Barat. Semoga tidak ke arah tenggara sampai truk berhasil dievakuasi," harapnya.
Kejadian banjir lahar hujan terjadi sekitar pukul 10.45 WIB. Secara visual saat itu Gunung Merapi tidak nampak karena pekatnya awan. Sekitar pukul 11:35 WIB tiba-tiba aliran datang dengan intensitas sedang. Sejumlah truk penambang berhasil diselamatkan karena air terus meninggi.
Namun truk armada yang memuat pasir secara manual dan tersebut tidak sempat menyelamatkan dari material Merapi.
"Sudah ada yang memperingatkan agar segera putar balik tetapi aliran banjir hujan keburu datang dan akhirnya terjebak. Sopir truk dn penambang manual lari ke tempat yang aman dan selamat," katanya.
Berita ini telah tayang di harianjogja dengan judul: Banjir Lahar Hujan di Lereng Merapi, Truk Terkubur di Kali Gendol