Bisnis.com, MAKASSAR — Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Tengah menargetkan transaksi hingga Rp1 miliar dalam gelaran UKM Jateng Expo 2022 yang diselenggarakan di Phinisi Point Mall Makassar, Sulawesi Selatan, pada 21-23 Oktober 2022.
Transaksi sebesar itu diyakini bisa tercapai mengingat dua edisi penyelenggaraan Jateng Expo sebelumnya juga mencatatkan nilai transaksi yang tinggi.
Ketua Dekranasda Jateng Atikoh Ganjar Pranowo mengatakan bahwa dalam penyelenggaraan UKM Jateng Expo di Samarinda, Kalimantan Timur, pada 2018 yang lalu, total transaksi yang tercatat mencapai Rp683 juta. Kemudian, pada 2019, UKM Jateng Expo di Palembang, Sumatra Selatan, nilai transaksi meningkat menjadi Rp800 juta.
"Jadi gelaran kali ini kami optimistis nilai transaksi bisa sampai Rp1 miliar bahkan lebih. Karena di hari pertama ini saja sambutannya sudah luar biasa," kata Atikoh di sela acara pembukaan UKM Jateng Expo di Makassar, Jumat (21/10/2022).
Ada 45 tenant dalam gelaran kali ini. Beberapa produk unggulan yang diharapkan bisa mendongkrak transaksi antara lain batik, aksesoris dari limbah elektronik, batu-batuan, hingga kopi.
Batik menjadi salah satu produk yang paling potensial dipadukan dengan produk UKM dari Sulawesi Selatan seperti tenun. Perpaduannya diharapkan bisa memikat masyarakat karena kualitas keduanya terbilang unggul.
"Tenun Sulsel kan sudah sangat terkenal, nah itu bisa dipadukan dengan batik dari Jawa Tengah. Tadi itu sudah ada yang dipamerkan kombinasi keduanya dan sangat bagus," ungkapnya.
Selain batik, Dekranasda Jateng juga begitu mempromosikan kopi dari Temanggung yang telah diekspor ke mancanegara. Menurut Atikoh, pada hari pertama penyelenggaraan UKM Jateng Expo di Makassar, telah tercatat pemesanan satu kontainer kopi Temanggung.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Dekranasda Sulsel Naoemi Octarina berharap kegiatan ini bisa menunjang para pelaku UMKM terutama di Sulsel untuk berkembang melalui kolaborasi dengan UMKM di Jateng.
"Harapannya kita bisa jalin hubungan kerja sama. Nanti kita tindaklanjuti, mudah-mudahan Sulsel bisa ekspansi ke Jateng juga," tutur Naoemi.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jateng Ema Rachmawati menjelaskan, UKM Jateng Expo 2022 diselenggarakan dalam rangka mengembangkan jaringan pasar UMKM Jawa Tengah. Makassar dipilih karena merupakan kota terbesar ke-4 di Indonesia, dan didukung dengan infrastruktur serta potensi daya beli masyarakat yang kuat.
Kegiatan ini sendiri diikuti oleh UKM unggulan Jateng yang terdiri dari cluster fashion, kriya, home decor dan kuliner.
"Selain itu juga akan menyajikan berbagai keseruan dan kekhasan daerah Jawa Tengah, dalam hal ini khususnya mengangkat Eksotika Banyumas," ucap Ema.
Rangkaian kegiatan Dekranasda UKM Jateng Expo 2022 yang dapat diikuti dan dinikmati oleh para pengunjung dan masyarakat Makassar pada umumnya. Akan ada Talkshow Sharing Kopi, Talkshow BIASA “ Bincang Asik Dekranasda”, Gagal Story “ Motivasi Kebangkitan Wirausaha UKM”, kompetisi vlog Youtube, lomba reels instagram, dan kompetisi fotografi.