Bisnis.com, SEMARANG - Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) menyalurkan bantuan air bersih untuk membantu mengatasi kekeringan di wilayah Kabupaten Batang. Bantuan tersebut merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) KITB sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).
"Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi KITB sebagai kawasan industri yang smart and sustainable. Yakni tidak hanya mampu menggerakkan ekonomi dan menyerap tenaga kerja sekitar tapi juga mampu menghadirkan manfaat dan jalinan sosial dengan lingkungan sosial," jelas M Burhan Murtaki, General Manager Corporate Secretary KITB, Rabu (1/11/2023).
KITB tidak sendirian dalam menyalurkan bantuan air bersih tersebut. Kolaborasi dilakukan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang.
Adapun untuk air bersih dipasok oleh PDAM Sendang Kamulyan. Bantuan sebanyak 15 tangki air bersih atau sekitar 75.000 liter didistribusikan ke wilayah terdampak kekeringan yang berada di Desa Candi, Desa Bandar, dan Desa Pretek, Kabupaten Batang. Diperkirakan, sebanyak 2.700 Kepala Keluarga (KK) terbantu oleh program CSR ini.
"Semoga dengan adanya CSR dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat Kabupaten Batang. Ini merupakan salah satu contoh baik tentang bagaimana perusahaan dapat berperan aktif dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat," jelas Burhan.
Bantuan tersebut direspons positif oleh masyarakat. "Kami menerima dengan senang hati bantuan dari KITB. Rasa syukur kami karena mendapatkan bantuan air bersih dimana pada kesempatan kali ini kami kesulitan air, terutama air bersih karena kemarau berkepanjangan," ucap Ahmad Luthfi, Kepala Desa Candi.