Bisnis.com, SEMARANG - PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) atau Grand Batang City kembali mengantongi penghargaan. Kali ini, penghargaan diterima atas dedikasi dan komitmen perusahaan dalam melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Environmental, Social, and Governance (ESG).
KITB menerima penghargaan TOP CSR Award Bintang 5, sebuah anugerah tertinggi atas komitmen perusahaan dalam menjalankan program CSR yang terintegrasi dan terstandar ISO 26000:200.
Ngurah Wirawan, Direktur Utama KITB, menjelaskan bahwa perusahaan itu menerapkan konsep Creating Shared Value (CSV) sehingga kegiatan CSR yang dilaksanakan dapat emberikan nilai lebih bagi perusahaan maupun pemangku kepentingan.
"Keberhasilan KITB meraih TOP CSR Awarf Bintang 5 menunjukkan bahwa perusahaan berada pada level excellence dalam melaksanakan dan mengintegrasikan program CSR. Ini adalah bukti nyata bahwa KITB tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada konstribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan," jelas Ngurah, dikutip Kamis (30/5/2024).
Adapun program CSR yang dijalankan KITB dikemas dengan nama GBC Bright Future. Program tersebut mengusung lima konsep yang berfokus untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan juga lingkungan. GBC Bright Future menyentuh aspek pendidikan dan lapangan kerja, komunitas sosial, ekonomi dan Usaha Mikro Kecil (UMK), kesehatan, dan juga lingkungan.
Tak hanya penghargaan TOP CSR Award Bintang 5, dalam kesempatan tersebut KITB juga menerima penghargaan TOP Leader on CSR Commitment 2024. Penghargaan itu diserahkan kepada Ngurah Wirawan sebagai bentuk apresiasi atas kepemimpinannya.
"Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim di KITB. Kami berkomitmen untuk terus mengambangkan inisiatif CSR dan ESG yang inovatif demi pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan," jelas Ngurah.
General Manager Corporate Secretary KITB, M. Burhan Murtaki, menjelaskan bahwa dua penghargaan yang diterima KITB tersebut merupakan bukti nyata penerapan kawasan industri yang smart dan sustainable.
"Yakni tidak hanya mempu menggerakkan ekonomi dan menyerap tenaga kerja, tetapi juga mampu menghadirkan manfaat dan jalinan sosial dengan lingkungan sekitar," tambahnya.