Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Produk Elektronik Asal China Masuk Jawa Tengah

PT. VOK Electrical Appliances Indonesia menanamkan modal sebesar US$100 juta di Kawasan Industri Kendal.
Acara ground breaking PT. VOK Electrical Appliances Indonesia yang dilaksanakan di Kawasan Industri Kendal pada Senin (16/12/2024)./Ist-KIK
Acara ground breaking PT. VOK Electrical Appliances Indonesia yang dilaksanakan di Kawasan Industri Kendal pada Senin (16/12/2024)./Ist-KIK

Bisnis.com, SEMARANG - Kawasan Industri Kendal (KIK) kedatangan tenant anyar dari China. PT. VOK Electrical Appliances Indonesia menanamkan modal sebesar US$100 juta di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tersebut.

Hong Gang, Direktur Utama PT. VOK Electrical Appliances Indonesia, menyebut Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Kendal, memiliki lokasi yang strategis yang cocok untuk mendukung langkah ekspansi perusahaan itu. Lebih lanjut, Jawa Tengah juga memiliki infrastruktur yang terintegrasi sehingga memudahkan aktivitas manufaktur.

“Kami sangat senang dapat melaksanakan groundbreaking ini sebagai langkah awal dari ekspansi besar kami di Indonesia. KEK Kendal memberikan kami banyak keuntungan, dan kami percaya dengan berbagai fasilitas dan insentif yang ada akan menjadi pendorong bagi pertumbuhan perusahaan,” jelas Hong Gang, Senin (16/12/2024).

Sebagai informasi, PT. VOK Electrical Appliances Indonesia merupakan pabrik elektronik yang memproduksi alat-alat kebutuhan rumah tangga. Beberapa produk yang dihasilkan antara lain adalah mesin cuci serta lemari pendingin yang telah mengjangkau berbagai negara.

Perusahaan itu diproyeksikan bakal menyerap sekitar 2.000 orang tenaga kerja. Adapun pembangunan fasilitas produksi di KIK ditargetkan bakal rampung dan mulai beroperasi pada Oktober 2025 mendatang.

Juliani Kusumaningrum, Direktur Eksekutif KEK Kendal, menyambut positif pembangunan pabrik elektronik tersebut. "Keberadaan pabrik ini akan memberikan manfaat besar baik dalam penciptaan lapangan kerja maupun dampak positif lainnya bagi perekonomian daerah," jelasnya dalam siaran pers.

Lebih lanjut, Juliani menyebut bahwa kehadiran PT. VOK Electrical Appliances Indonesia ikut melengkapi ekosistem industri elektronik di Kabupaten Kendal. Di KIK sendiri, dari 121 perusahaan yang sudah masuk per November 2024, sektor industri elektronik menempati posisi kedua terbanyak. Tepat di bawahnya, sektor industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) masih menjadi sektor dengan jumlah pabrik terbanyak di KIK.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper